12 Anak Thailand dan Pelatihnya Tak Percaya Bisa Diselamatkan, Ini Pengakuan Mereka pada Media

By Juwita Imaningtyas, Kamis, 19 Juli 2018 | 20:15 WIB
12 Anak Thailand dan pelatihnya dalam Konferensi Pers (LILLIAN SUWANRUMPHA/oregonlive.com)

NOVA.id - Terjebak dalam gua yang banjir, 12 anak laki-laki dan pelatihnya di Thailand mencoba mencari jalan keluar.

Ketika sang pelatih mendengar suara dalam kegelapan, ia meminta anak-anak didiknya untuk diam.

"Kami tidak yakin apakah itu nyata," ujar Adul Samon (14), salah satu dari 12 anak itu.

(Baca juga: Kedua Indung Telur Dipotong Pihak Rumah Sakit, Hotman Paris Bela Perempuan Ini)

"Jadi kami berhenti dan mendengar. Dan ternyata itu benar. Saya terkejut."

Dilansir dari oregonlive.com, momen mendebarkan dua penyelam Inggris menemukan tim sepak bola itu dikenang mereka pada Rabu (18/7) di konferensi mereka yang pertama kali sejak diselamatkan.

Mereka terlihat sehat setelah dirawat di rumah sakit dan mengisahkan banyak hal.

Tim Sepak Bola Thailand (oregonlive.com)

(Baca juga: Maia Estianty Pamer Rambut Beruban, Malah Dibilang ABG, Seperti Apa ya Penampilannya?)

Mendapat Sambutan dari Teman Sekelas, Jurnalis, dan Navy SEAL

Menunjukkan Keahlian Bermain Speak Bola (oregonlive.com)

Jurnalis serta teman sekelas bertepuk tangan untuk mereka.

Selain itu, anak-anak itu juga menunjukkan keahlian mereka dalam bermain bola di lapangan sepak bola miniatur.

(Baca juga: Ini Pesan yang Ingin Disampaikan Geisha di Lagu Terbarunya, Keramat)

Terdapat jurnalis dari penjuru dunia yang mendatangi acara tersebut.

Anak-anak itu berseragam hijau putih dan memeluk teman-temannya sebelum duduk di depan dokter dan anggota unit Navy SEAL Thailand yang menyelamatkan mereka.

Orang-orang yang menyelamatkan dari gua minggu lalu juga turut berada di sana.

(Baca juga: Meghan Markle Dikecam Saudara Tirinya Jika Sang Ayah Meninggal)

Mengenang Saman Kunan

Potret Saman Kunan (Linh Pham/oregonlive.com)

Terdapat pula potret mendiang Saman Kunan, mantan penyelam Navy SEAL Thailand yang meninggal saat misi penyelamatan.

Anggota tim menunjukkan penghormatan untuknya.

Salah satu dari mereka, Chanin Vibulrungruang, menutup matanya untuk menyeka air mata.

Sementara itu, pelatih mereka yang berusia 25 tahun menjawab pertanyaan dari media, termasuk pelajaran yang diberikannya pada anak-anak saat terjebak di gua.

(Baca juga: Jadi Pembawa Obor Asian Games 2018, Begini Persiapan Dian Sastro)

Mendapatkan Pelajaran Hidup

Anak Thailand (Sakchai Lalit)

"Saya merasa lebih kuat, saya memiliki lebih banyak kesabaran, daya tahan, dan toleransi," tutur Mongkol Boonpiam yang berumur 13 tahun.

Adul juga mengatakan, "Pengalaman ini mengajarkan saya untuk tidak menjalani hidup dengan sembarangan."

Beberapa dari mereka ingin menjadi pemain sepak bola profesional, sementara empat dari 12 anak itu mengatakan ingin meniru pahlawan yang menyelamatkan mereka.

"Saya ingin menjadi Navy SEAL karena saya ingin membantu orang lain." tuturnya.

Banyak pula yang ingin meminta maaf pada orang tua.

(Baca juga: Ayah Meghan Markle Buat Pangeran Harry Frustasi, Kenapa ya?)

Ingin Meminta Maaf pada Orang Tua

Hal ini karena kebanyakan mereka belum menginformasikan pada orang tua tentang jalan ke gua setelah latihan sepak bola.

"Saya tahu ibu saya akan menghukum saya dan saya dalam masalah dengan ibu," kata salah satu dari mereka.

Dokter mengatakan bahwa mereka sehat secara fisik dan mental.

(Baca juga: Duh, Bertemu dengan Trump, Ratu Elizabeth Pakai Bros Upacara Pemakaman)

Berat badan anak-anak itu telah naik sebanyak 3 kg.

Sebelumnya mereka dikabarkan turun berat badan sebanyak 4 kg selama 2 minggu terperangkap di gua.

Konferensi itu merupakan kesempatan pertama anggota tim untuk berbicara langsung dengan media. (*)