NOVA.id - Pemilihan bahan untuk handuk, memang tak bisa sembarangan.
Sebab, jika bahan handuk yang dipilih tidak memiliki daya serap tinggi terhadap air, akan membuat kulit jadi tidak sehat.
Dari mulai berjamur hingga kering, tak jarang gatal-gatal pun bisa disebabkan dari salah memilih bahan handuk.
Baca Juga : Belanja Sekaligus Berdonasi Lewat Aksi Sosial Miniso untuk Palu
Sebenarnya, memilih handuk berkualitas tak begitu sulit, asalkan kita teliti dalam melihat bahannya.
Karena, bahan yang paling tepat untuk dijadikan handuk adalah bahan katun dari bahan kapas yang memiliki sertifikat anti-bakteri, dan anti bau.
"Kalau ada kandungan anti - bakteri, handuk tidak akan mudah lembap, sehingga sangat cocok untuk dipakai di negeri tropis ini," jelas Deepak Anand sebagai Presiden Direktur PT. Argo Pantas dalam acara Cotton USA, di bilangan Senayan, Jakarta, Kamis (25/10).
Baca Juga : Berusia 37 Tahun Perempuan Ini Sudah Melahirkan Sebanyak 38 Anak!
Tak hanya itu, rupanya bahan yang terbuat dari ekstrak tumbuhan seperti kapas, rupanya juga lebih tahan lama dibandingkan produk kimia.
"Katun kalau dari kapuk itu tidak punya daya serap yang baik. Nah, sayangnya katun dari kapas itu susah diproduksi di Indonesia karena iklim," jelasnya.
Karena itu, katun yang terbuat dari bahan kapas untuk handuk biasanya merupakan hasil import dari Amerika Serikat. (*)
Tentry Yudvi