NOVA.id – Telah dinobatkan 4 tahun berturut-turut sebagai makanan terlezat di dunia, Pemerintah Sumatera Barat terus melakukan strategi dan inovasi untuk menyampaikan ke masyarakat nasional dan internasional akan Randang.
Bagi masyarakat Minangkabau, randang tak sekadar menjadi sajian lezat namun juga menjadi bagian terdalam dari adat, budaya, dan kehidupan sosial masyarakat Minangkabau.
Tak hanya itu, randang juga selalu hadir sebagai makanan adat untuk perhelatan prosesi masyarakat Minangkabau.
Baca Juga : Bentuk Komitmen Allianz Indonesia, Klaim Asuransi 5 Korban Lion Air JT610 Telah Dibayarkan
Sebagai makanan keadatan, jenis Randang sangat banyak dan disesuaikan dengan fungsinya.
Randang untuk acara batagak pangulu (datuk) beda dengan randang untuk acara sunatan.
Randang untuk manjalang bako, akan berbeda dengan randang pesta perhelatan biasa.
Baca Juga : Ditanya Soal Icha Gwen, Gisel Anastasia: Enggak Tahu, Siapa sih Dia?
| Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
| Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR