NOVA.id - Sebelum mengalami kecelakaan hingga akhirnya tewas, ternyata Putri Diana telah menuliskan sebuah surat.
Surat yang ditulis Putri Wales tersebut menyatakan jika Pangeran Charles berencana membunuhnya sehingga ia dapat menikahi Tiggy Legge-Bourke, mantan pengasuh Pangeran William dan Harry, melansir telegraph.co.uk.
Surat tersebut dikirim ke Paul Burrell, kepala pelayan sang Putri, pada Oktober 1993, 10 bulan setelah perpisahannya dengan Pangeran Charles diumumkan.
Baca Juga : Luna Maya Diterawang Jodohnya Sosok yang Pas-pasan, Tak Seperti Ariel NOAH dan Reino Barack?
"Saya duduk di sini, di meja saya hari ini pada bulan Oktober.
Merindukan seseorang untuk memeluk saya dan mendorong saya untuk tetap kuat dan mengangkat kepala saya tinggi-tinggi," tulis Putri Diana.
"Fase khusus dalam hidup saya ini adalah yang paling berbahaya-suami saya merencanakan 'kecelakaan' di mobil saya, kegagalan rem dan cedera kepala serius agar ia bisa menikahi Tiggy.
Baca Juga : Jelang Imlek, Zaskia Mecca Dandani Sang Putra hingga Jadi Pusat Perhatian! Seperti Apa?
Camilla tidak lain hanyalah umpan, jadi kita semua digunakan oleh pria itu dalam setiap arti kata." ungkap Putri Diana dalam suratnya.
Diketahui surat itu telah ditunjukkan pada pemeriksaan di Pengadilan Kerajaan di Londok kepada para saksi yang ditantang atas pernyataan mereka bahwa sang putri tidak takut akan keselamatannya.
Mohamed Fayed, ayah dari padar Putri Diana, Dodi Fayed mengklaim jika pasangan itu dibunuh oleh MI6 atas perintah Pangeran Philip untuk mencegah pernikahan mereka.
Baca Juga : Jadi Miliarder Muda, Kylie Jenner Rayakan Ulang Tahun Pertama Anaknya dengan Pesta Sederhana
Sementara Michael Mansfield, QC, mewakili Mr Fayed, telah memberi tahu kepada teman-teman dekat sang putri jika ia telah mengungkapkan rasa takut dan keselamatannya, yang telah mereka tolak.
Selama pemeriksaan pada hari Selasa, surat itu ditunjukkan kepada Lucia Flecha da Lima, istri mantan duta besar Brasil untuk London dan salah satu orang kepercayaan terdekat Putri Diana.
Dia mengatakan bahwa sang putri tidak pernah mengungkapkan kekhawatiran untuk keselamatannya.
Baca Juga : Ditahan karena Kasus Narkoba, Richard Muljadi Tetap Langsungkan Pernikahan Tanpa Izin Kejaksaan
"Aku masih tidak percaya, Paul Burrell benar-benar mampu meniru tulisan tangan Putri Diana. Aku tidak percaya dia takut akan hidupnya, terutama dari Pangeran Charles, raja masa depan negaramu." kata Lucia.
Pemeriksaan telah diberitahukan bahwa pada Oktober 1995 Putri Diana memberi tahu Lord Mishcon, pengacaranya, bahwa "sumber-sumber yang dapat dipercaya" telah memberitahukan kepadanya tentang rencana sang pangeran, "jika ia (Putri Diana) dan Camilla akan dikesampingkan". (*)
Atlet New Balance Triyaningsih Berhasil Taklukan Kompetisi TCS New York City Marathon 2024
KOMENTAR