“Sebagai perwakilan pemerintah New Zealand, kami berharap dapat membagikan pengetahuan yang kami miliki di bidang inovasi sekaligus menggerakan jiwa wirausaha kepada para pelajar di Indonesia,” kata Ben Burrowes, Direktur Asia Timur dari Education New Zealand.
“Negara kami memang terletak di ujung dunia. Tapi itulah yang menyebabkan kami memiliki cara yang unik dalam menghadapi berbagai tantangan. Keisolasian juga membentuk kami sebagai inovator. Sistem pendidikan kami dibangun untuk menciptakan para pemikir yang kreatif, analitik, dan kritis sehingga murid tidak takut untuk mengajukan pertanyaan serta selalu terbuka akan berbagai tantangan. Tujuan kami adalah menunjukkan perspektif baru dan energi kreatif yang New Zealand miliki kepada anak muda di Indonesia melalui KIWI CHALLENGE 2020,’’ lanjut Ben Burrowes.
“Sebagian besar program yang ada di Lincoln University fokus kepada keberlanjutan dan inovasi. Kami mempersiapkan para ahli yang bukan hanya fokus kepada bisnis mereka di bidang pertanian, melainkan juga peduli kepada lingkungan. Semoga kami bisa membagikan keunggulan New Zealand di bidang pertanian dan inovasi kepada para peserta,” kata Profesor Christopher Gan, Director Master of Business (Finance) dari Lincoln University.
Baca Juga: Atasi Perubahan Iklim, Bank DBS Ajak Masyarakat Pahami Zero Food Waste
Profesor Gan juga mengatakan bahwa Lincoln University menawarkan pendidikan kelas dunia yang merupakan kombinasi antara bisnis dan sains.
“Program studi kami seperti Bachelor of Agribusiness and Food Marketing, Bachelor of Commerce (Agriculture), Bachelor of Commerce (Supply Chain Management), Bachelor of Agricultural Science, dan Bachelor of Science (Food Science) merupakan program-program terbaik di Lincoln University karena dirancang untuk mempersiapkan mahasiswa agar memiliki karir global di bidang pertanian,” tambahnya.
Sebagai bentuk promosi, penyelenggara KIWI CHALLENGE 2020 melakukan virtual roadshow ke sekolah-sekolah yang ada di Jabodetabek.
Baca Juga: Sukses Digelar, Inilah Keseruan Kelas Pintar Atur Uang saat Resesi Allianz x NOVA
“Selain mempromosikan kompetisi, virtual roadshow juga membuka ruang interaksi antara kami, teman Tuli, dan juga teman non-Tuli. Hal ini sejalan dengan misi Kopi Tuli yang ingin membuka ruang interaksi sebanyak-banyaknya. Kami harap KIWI CHALLENGE bisa menjadi platform inklusif untuk semua kalangan. Jadi, kami juga mengundang teman-teman penyandang disabilitas untuk mengikuti kompetisi ini,” ungkap Putri Santoso, Co-founder Kopi Tuli.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Penulis | : | Dionysia Mayang Rintani |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR