NOVA.id - Banyak dari kita yang masih sering menggunakan plastik.
Khususnya pada produk rumah tangga dan perawatan diri sehari-hari, seperti sabun dan sampo?
Lebih baik, mulai sekarang biasakan untuk hidup bebas plastik, terutama plastik sekali pakai.
Bukan apa-apa, pasalnya plastik masih menjadi salah satu masalah lingkungan terbesar dunia di era modern ini.
Agar lebih cinta lingkungan, lebih baik kita melakukan isi ulang produk-produk rumah tangga khususnya produk perawatan diri.
Sadr akan hal ini, aplikasi Siklus, startup Indonesia yang berfokus dalam menyelesaikan isu lingkungan melalui e-commerce dan teknologi isi ulangnya, mengumumkan sebuah kerja sama pilot dengan Procter & Gamble (P&G).
P&G akan menggunakan teknologi dan model bisnis berkelanjutan milik Siklus untuk menyediakan produk sampo Pantene, salah satu merek dari P&G populer, dengan alternatif kemasan yang lebih ramah lingkungan.
“Pada pilot ini, P&G akan menggunakan model isi ulang dan pengantaran milik Siklus untuk menyediakan produk Pantene dengan alternatif yang lebih nyaman dan ramah lingkungan bagi pengguna lama ataupun pengguna baru di Indonesia,” ujar AJ Lee, Head of Marketing & Partnerships Siklus.
Sebagai perusahaan yang menerapkan prinsip sustainability pada keseharian bisnisnya, salah satu tujuan P&G melalui “Ambition 2030” adalah untuk mengeliminasi masalah sampah plastik sekali pakai di Indonesia maupun dunia.
View this post on Instagram
Baca Juga: Yuk, Cobain Aplikasi Siklus Buat Kurangi Sampah Plastik Rumah Tangga!
Dan ternyata Siklus sejalan dengan tujuan tersebut, khususnya untuk mencapai tingkat kemampuan recycle atau reuse sebesar 100 persen pada 2030.
Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR