NOVA.id - Hati-hati bahaya makan pedas, Irfan Hakim saja baru-baru ini dilarikan ke rumah sakit karena makan makanan terlalu pedas.
Sebelumnya diketahui Irfan tengah membuat konten One Chip Challenge bersama YouTuber Tanboy Kun.
Saat itu Irfan menelan satu buah keripik hitam dengan satu sendok saus pemberian sang YouTuber.
Di sinilah bahaya makan pedas mulai terasa.
Tiga menit berselang tubuhnya mulai mengeluarkan reaksi luar biasa.
Mulai dari berkeringat, meneteskan air mata, perut melilit, jantung berdebar, gemetar, muntah, hingga akhirnya ia tumbang dan perlu penanganan.
Apakah sangat besar efek dan bahaya makan pedas?
Dr. Wahyu Tri Kusprasetyo, dokter umum di RSUD dr. Moewardi Solo mengatakan bahwa wajar saja tubuh mengeluarkan reaksi ketika kita mengonsumsi makanan pedas.
Umumnya respons tubuh dalam kondisi stres seperti berkeringat, pupil mata melebar, detak jantung meningkat, dan agitasi.
Baca Juga: Perempuan Harus Tahu! Makan Pedas saat Menstruasi Apakah Bahaya?
Namun reaksi ini bisa berbeda-beda tergantung dengan tingkat toleransi kepedasan setiap orang.
“Tiap orang memiliki respons berbeda karena rasa pedas identik dengan iritasi pada sel-sel reseptor lidah, sehingga membuat orang (merasa) tidak nyaman,” ujarnya seperti dikutip Kompas.com.
Dengan begitu efeknya pun bisa lebih besar bagi orang yang tingkat toleransinya lebih rendah.
Sehingga konsumsi makanan yang terlalu pedas akhirnya bisa mencetuskan beberapa masalah kesehatan.
Mulai dari diare, iritasi dan ruam kulit, insomnia, iritasi tenggorokan, hingga kondisi kegawatdaruratan seperti yang dialami Irfan Hakim.
Jadi, bi jaklah konsumsi makanan-makanan pedas agar tak terdampak bahaya makan pedas, ya.
Dapatkan pembahasan yang lebih lengkap dan mendalam di Tabloid NOVA.
Yuk, langsung langganan bebas repot di Grid Store.(*)
Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
Editor | : | Alsabrina |
KOMENTAR