Penting juga untuk memberi tahu bahwa dia bisa mempercayai kita karena dapat menjaga rahasia.
Namun, jangan pernah mencoba memaksa dia untuk terbuka. Sebaliknya, biarkan percakapan berlangsung natural dengan kecepatan yang nyaman.
Intinya, lakukan perlahan. Biarkan dia menyadari bahwa kita memang benar-benar ada untuknya.
Jika orang tersebut memutuskan untuk berbicara, dengarkan ceritanya tanpa menghakimi, menawarkan nasihat, atau menyarankan solusi.
Dengan tidak melakukan hal tersebut, dia akan memberi tahu kita dengan tepat apa yang mereka butuhkan.
Baca Juga: Dialami Lesti Kejora, Ini 5 Hal yang Harus Dilakukan Saat Mengalami KDRT
Alih-alih menghakimi, lebih baik biarkan dia berbicara sepuasnya untuk mengungkapkan isi hatinya.
Sahabat NOVA sebenarnya bisa aja mengajukan pertanyaan klarifikasi, tetapi yang terpenting adalah biarkan dia melampiaskan perasaan dan ketakutannya.
Banyak korban mencoba menutupi tindak kekerasan karena berbagai alasan.
Oleh sebab itu, penting bagi kita mempelajari tanda KDRT untuk bisa segera membantu sang korban.
Tanda KDRT fisik:
Tanda KDRT dari sisi emosional korban:
Source | : | Very Well Mind |
Penulis | : | Grid Content Team |
Editor | : | Grid Content Team |
KOMENTAR