NOVA.id – Meski kota metropolitan, namun ada banyak potensi pariwisata Jakarta.
Mulai dari keberagaman wisata sejarah, budaya, kuliner, hingga wisata alam yang tentunya sangat menarik bai wisatawan domestik maupun wisatawan mancanegara untuk menjelajah pariwisata di Jakarta.
Melihat potensi ini, Disparekraf DKI Jakarta selalu berupaya untuk mempromosikan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang ada di Jakarta melalui beragam kampanye di bawah payung Enjoy Jakarta.
Saat in salah satu program yang diinisiasi oleh Disparekraf adalah pembuatan sebuah web series dengan judul "Tiba-Tiba ngeGuide.”
Web series in berangkat dari sebuah fenomena global yang coba kita tangkap dan terapkan untuk Jakarta, yaitu film-induced tourism.
Singkatnya, fenomena ini ditandai dengan meningkatnya jurlah Kunjungan wisata pada suatu lokasi yang dijadikan sebagai lokasi syuting film.
“Seperti halnya yang terjadi pada film Laskar Pelangi, AADC, Filosofi Kopi dan film-film populer Indonesia lainnya, jumlah kunjungan wisatawan di lokasi tersebut meningkat pasca penayangan film-film tersebut. Hal ini juga merupakan salah satu strategi dan langkah nyata dalam mempromosikan pariwisata Jakarta di era pasca pandemi. Harapannya dengan menonton web series ini semakin banyak orang yang tertarik untuk berwisata di Jakarta," ungkap Andhika Pertama, Kepala Dinas Pariwisata & Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta.
Sinopsis Tiba-Tiba ngeGuide menceritakan kisah seorang pria bernama Ujal yang hobi menjelajah Jakarta menggunakan alat transportasi umum.
Ia sedang memasuki fase quarter life crisis dan merasa bimbang dalam menentukan arah hidupnya.
Baca Juga: Inspirasi Tempat Nongkrong Baru di Jakarta dengan Konsep Kekinian, Bisa Coba Bareng Teman!
Ujal memiliki kemampuan merangkai cerita, dan menyampaikan pengetahuan tentang sudut kota Jakarta yang sangat dicintainya dengan sangat menarik.
Melalui perkembangan media sosial, akhirnya la menyadari bahwa bakatnya dapat membawa berbagai pengalaman menarik.
Dalam web series in nantinya penonton akan diajak untuk menjelajah berbagai sudut kota Jakarta dengan segala cerita, keragaman kultur budaya termasuk kuliner di dalamnya, gedung-gedung megah, dan keindahan destinasi wisata.
“Untuk lokasi di web series ini ada sekitar 24 lokasi berbeda. Seperti yang sudah disampaikan, bahwa kita highlight 8 episode ini kita berikan keseimbangan. Ada wisata sejarahnya, wisata urban, wisata kuliner, dan budaya. Termasuk alam, yang nanti ada di spesial episode Pulau Pari," ujar Thaleb Wirashman Wahjudi, Sutradara film Tiba-Tiba ngeGuide.
Acara penayangan perdana web series ini diadakan di CGV Grand Indonesia Mall, di Jakarta Pusat, pada hari Selasa 13 Desember 2022.
Lebih lanjut, web series ini dikemas dalam 8 episode film yang kurang lebih berdurasi 15 menit untuk setiap episode.
Delapan film pendek tersebut akan ditayangkan di RCTI+ yang diharapkan dapat menjangkau audiens yang lebih luas dan dapat membawa dampak positif.
Web series ini juga akan ditayangkan di Youtube channel Jakarta Tourism mulai tanggal 20 Desember 2022, dan setiap episode barunya akan tayang per hari.
"Series Tiba-Tiba ngeGuide tidak hanya merangkum cerita yang menghibur dengan mengikuti petualangan Ujal sebagai tokoh utama, namun juga merupakan highlight dari landmark kota Jakarta sebagai kota modern, dan berbudaya plural. Di Tiba-Tiba ngeGuide, kita mengikuti Ujal berpetualang keliling kota Jakarta dan melihat sisi yang unik, dan menarik, di mana jarang diketahui orang awam yang bahkan tinggal di Ibu kota Jakarta sekalipun," pungkas Thaleb.
Siap nonton? (*)
Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
Editor | : | Widyastuti |
KOMENTAR