NOVA.ID – Pernahkah Sahabat NOVA mengalami kulit vagina gatal?
Jika pernah mengalami kulit vagina gatal, pasti tahu kalau rasanya sangat tidak nyaman, bukan?
Apalagi kalau kita sedang beraktivitas di luar, kondisi kulit vagina gatal bisa bikin keki dan susah fokus jalani hari.
Biasanya saat rasa gatal muncul, hasrat untuk menggaruk bisa sangat tinggi sebagai solusi cepat yang menyamankan diri.
Tapi apakah ketika kulit vagina gatal boleh digaruk?
Memang vagina gatal sulit diabaikan, dan menggaruk daerah kulit yang gatal akan sangat melegakan karena rasa gatal bisa hilang.
Akan tetapi, alangkah lebih baik melawan keinginan untuk menggaruk itu.
Bukan apa-apa, menggaruk jaringan vagina yang sensitif dapat meningkatkan iritasi dan menyebabkan infeksi.
Apalagi kulit di sekitar vagina memang termasuk kulit yang tipis dan sensitif.
“Kalau kita menggaruk (kulit vagina yang gatal, red.) nanti lama-lama takutnya traumatik untuk kulit dan menimbulkan luka. Luka itu bisa menjadi sarang masuknya kuman atau bakteri dan akan makin memperparah keadaan. Akan semakin gatal kalau semakin digaruk dan iritasi. Bisa juga timbul kemerahan, rasa tidak nyaman, dan bengkak,” ujar dr. Dienatha Sekar Buana, Embryologist dari Pusat Fertilitas Bocah Indonesia.
Jika iritasi terjadi terus karena kebiasaan menggaruk kulit vagina gatal, bukan tak mungkin infeksi kuman dan bakteri terjadi.
Baca Juga: 5 Cara Menghilangkan Gatal Setelah Cukur Bulu Kemaluan, Jangan Digaruk
Penulis | : | Maria Ermilinda Hayon |
Editor | : | Maria Ermilinda Hayon |
KOMENTAR