Fitri nan Mewah, 4 Inspirasi Baju Lebaran dari Desainer Kondang Itang Yunasz hingga Ivan Gunawan

NOVA.id - Fesyen dan kecantikan adalah sektor industri yang saling terkait erat.

Apalagi menjelang hari raya Idul Fitri, fesyen dan kecantikan semakin marak trennya dari tahun ke tahun.

Indonesia Fashion Aesthetics (IFA) hadir sebagai wadah perkumpulan bagi pelaku industri fesyen dan kecantikan atau estetika untuk memperluas jaringan kerjasama antar para pelaku industri kreatif tersebut dalam mengembangkan potensi usahanya.

IFA dibentuk oleh Okky Asokawati, Itang Yunasz, Marini Zumarnis, Drg. Devya Linda, Rya Baraba, Dian Komalasari, Elma Theana, dan Ayu Dyah Andari.

Bertujuan meningkatkan kualitas UMKM di ranah fesyen dan kecantikan, IFA menyelenggarakan debut acara pada tahun ini bertema A Reflection, menyajikan fashion show, exhibition, awarding, dan charity ini digelar pada tanggal 4 Maret 2024 di Intercontinental Hotel Jakarta.

Seperti apa koleksi dari Indonesia Fashion Aesthetics yang bisa jadi inspirasi di hari lebaran nanti?

1. Itang Yunasz

Koleksi ini menawarkan pesona fitri dengan dominasi nuansa putih dan krem di abayanya. 

Penggunaan pearl, manik-manik, bahan lace hingga organza menambah kesan mewah pada koleksinya. 

 

2. L by Laudya Cynthia Bella

Koleksi Laudya Cynthia Bella kali ini menggunakan bahan silk dengan motif printing yang up to date.

Selain itu, Laudya juga menambahkan aksen plisket pada beberapa koleksinya untuk menambah kesan anggun.

3. Ivan Gunawan

Ivan Gunawan membawakan koleksinya dengan bordir dan payet di sekujur abaya dan dress untuk kesan bold dan semarak.

Tak menggunakan warna monoton, Ivan justru menampilkan warna segar dan menyolok pada koleksinya kali ini.

Baca Juga: Tak Perlu Termakan Tren Fashion, Begini 3 Tips Membeli Baju Lebaran Menurut Allyssa Hawadi

4. Ayu Dyah Andari

Ayu Dyah Andari menampilkan koleksi dress dan abaya yang lebih feminim.

Pemakaian lace, bordir, di kain silk membuat tampilan feminim semakin kencang dengan warna yang lembut dan kalem seperti abu-abu dan merah marun.

Selain 4 desainer kondang tersebut, IFA 2024 menampilkan karya 18 desainer lainnya. 

Perhelatan ini ditargetkan dapat mengarahkan UMKM fesyen dan kecantikan yang memiliki produk potensial untuk meningkatkan penjualan dan menjaga eksistensi usaha serta kualitas sumber daya manusia (SDM).

“Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan gairah para pelaku UMKM di industri fesyen dan kecantikan yang mempunyai pangsa pasar signifikan serta potensi sangat besar untuk menjadi produk ekspor yang berkualitas, sehingga berdampak positif pada pemanfaatan produk lokal sebagai bahan utama dan sekaligus pada devisa negara,” jelas Drg. Devya Linda SpBM, FISID, Ketua Umum IFA 2024.

Untuk mendukung pelaku UMKM sektor fesyen dan kecantikan dalam membuka dan memperluas pasar, IFA menggelar fashion show dengan panggung runaway yang megah dan mewah serta permainan lighting dan dekorasi yang epic.

Fashion show dilengkapi pula dengan fashion exhibition (pameran) dengan ambience yang minimalis dan elegan.

Fashion show yang menampilkan rangkaian karya dari 22 desainer dan brand kenamaan Indonesia ini, terbagi menjadi dua sesi. Pada sesi pertama menghadirkan koleksi dari Itang Yunasz, Mayra Indonesia, Rya Baraba, Nabila, Gita Orlin, Kaloka, Mazu Label, Saffana, Klasik Klamben, L by Laudya Cynthia Bella, Si.Se.Sa, Buttonscarves. Sesi kedua menampilkan rangkaian karya dari Ayu Dyah Andari, Wiwiek Hatta, Viena Official x Treasure Jewelry, Angelina, ZETA Prive, Nats Wear, Ellaya, Lia Soraya, Donna Prive, dan Ivan Gunawan Prive.

Gelaran acara IFA ini bertujuan pula untuk memberikan apresiasi “IFA AWARD 2024” atas kinerja fashion designer, pengusaha bidang mode, praktisi bidang ekonomi kreatif, industri kecantikan, dan kesehatan sebagai penggerak ekonomi di tanah air.

Acara IFA 2024 terselenggara atas dukungan Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, dan Kementerian Perdagangan Republik Indonesia; serta disponsori oleh Lembaga Penjamin Simpanan (LPS), Bank Syariah Indonesia Prioritas, Pegadaian, Instaperfect, Drg. Devya Linda, dan Dermagloss. (*)

PROMOTED CONTENT