Baca berita tanpa iklan. Gabung Nova.id+

Dan akibat perbuatan Melissa setahun yang lalu itu, Sophie pun terpaksa harus dirawat cukup lama di Memorial Hospital Darlington, di mana dokter yang menanganinya harus berjuang untuk menyelamatkan mata kanannya. Sayang, akibat bola matanya yang hancur, Sophie pun harus kehilangan penglihatan pada mata kanannya yang hanya mampu berfingsi 30 persen saja pasca dioperasi.

"Semula saya tak bisa membayangkan bagaimana hidup saya selanjutnya dengan hanya mengandalkan satu penglihatan saja. Namun beruntung setelah menjalani sekian banyak terapi dan beberapa kali operasi, pada akhirnya saya kini bisa memiliki mata baru prostetik yang dipasang oleh dokter pada bulan Desember lalu, sebelum Hari Natal," ujar Sophie senang.

"Mata yang baru jauh lebih baik dari sebelumnya, " kata Sophie sambil melanjutkan, namun masih ada masalah pada soal ukurannya yang dianggapnya masih agak terlalu besar, "Dan saya diharuskan kembali ke RS pada Maret mendatang untuk check up dan menjalankan beberapa kali terapi penyesuaian."

Para ahli bedah yang ikut menangani mata Sophie mengatakan kepadanya, "Mereka menjahit bagian mata saya yang berlubang lebih karena alasan psikologis, sehingga kata mereka setidaknya saya akan tahu bahwa masih memiliki bagian dari mata asli saya di sana. Kemudian mata palsu mengisi sisa lubang yang ada."

Dengan nada antusias karena telah memiliki mata baru, Sophie juga mengatakan, mata prostetik yang diletakkan di lubang bola mata kanannya itu terbuat dari bahan serupa lilin yang memiliki lapisan plastik. "Mereka kemudian melukisnya dengan tangan, membentuk kornea mata. Itu untuk mencocokkan dengan iris dan warna biru mata saya."

Dan dengan mata barunya, Sophie kini hanya ingin melanjutkan hidupnya, kendati ada banyak hambatan yang akan ia lalui. Salah satunya, tidak boleh lagi menyetir mobil sendirian dan bepergian ke kelab malam seperti sebelumnya.

Sementara itu sang sahabat Melissa, kini mendekam di dalam penjara karena dalam persidangan yang digelar di Teeside Crown Court pada Agustus 2014 lalu, ia dinyatakan bersalah yang telah menyebabkan luka berat atas Sophie, dengan vonis hukuman penjara selama 7 tahun sejak September 2014.

"Saya tidak mau bertemu apa lagi berbicara kepada Melissa sejak serangan itu. Saya tidak ingin," tegas Sophie. "Melihat wajahnya, saya jadi selalu ingat peristiwa mengerikan malam itu. Dan anehnya, di persidangan Melissa sepertinya tidak pernah menyesali perbuatannya itu. Dia tidak pernah meminta maaf kepada saya, hingga saya jadi membencinya," tandas Sophie.

Intan Y. Septiani/Tabloidnova.com

SUMBER: DAILY MAIL


Halaman Sebelumnya




PROMOTED CONTENT

REKOMENDASI HARI INI

Ini 5 Cara agar Tidak Boros dalam Menggunakan Dompet Digital

Penulis : nova.id
Editor : nova.id

KOMENTAR

Tag Popular

#wina Widodo

#eeng Wiratmaja

#athina Papadimitriou

#dhini Aminarti Hamil

#enrico Tambunan

#fibroadenoma Mammae

#tabloid Nova Terbaru

#lebaran 2024

#mudik Gratis

#tiket Mudik Gratis