Tabloidnova.com - Satu keluarga ditemukan lemas tak berdaya diduga keracunan di sebuah rumah, di Jalan Pelita Raya No 2 Kecamatan Rappocini Makassar, Minggu (21/2/2016).
Mereka adalah suami istri Heriyanto (38) dan Megawati (32) beserta dua anaknya, Adi Sarwa (10) dan Muh Danis (4).
Muh Danis meninggal sebelum ditemukan, sementara kakak dan kedua orangtuanya sekarat dan dirawat di Rumah Sakit Faisal Makassar.
Lindu (40), Satpam Vifa Holiday Travel yang bersebelahan dengan rumah korban, mengatakan, satu keluarga tersebut ditemukan pertama kali dalam kondisi lemas di dalam kamar rumahnya, Minggu sekitar pukul 13.00 Wita.
Lindu melanjutkan, awalnya dia melihat dua orang keluarga korban datang dan langsung melompati pagar rumah Heryanto dikarenakan pintu pagar terkunci rapat.
Setelah berhasil masuk ke dalam rumah, dua orang keluarga Heryanto tersebut histeris dan menangis.
Lindu yang penasaran pun langsung masuk ke dalam rumah yang juga difungsikan sebagai tempat usaha percetakan ini.
"Saya lihat mereka masuk rumah setelah melompati pagar, lalu pas sudah di dalam mereka histeris dan menangis, saya langsung ikut masuk juga," tuturnya.
Baca juga: Seorang Ibu Hamil Meninggal, Suami Sebut Istrinya Keracunan Krim Pemutih Wajah
Saat masuk ke dalam rumah, mereka sudah menemukan Danis telah terbujur kaku. Sementara Heryanto beserta istrinya, Megawati, dan anak sulungnya, Adi Sarwa, lemas dan tak sadarkan diri.
Mereka lalu berusaha membawa satu keluarga ini ke RS Faisal Makassar dengan meminta bantuan pada Ilham (32), karyawan Vifa Holiday Travel.
"Tadi siang begitu saya masuk, saya lihat sudah lihat lemas semua dan anaknya yang paling kecil telah meninggal, pas saya mau angkat sama ada dua orang keluarganya saya tidak bisa, makanya saya panggil Ilham," ungkap Lindu.
Lindu menjelaskan, saat akan dievakuasi, Adi Sarwa sempat mampu berjalan namun ketika melewati pintu rumah dia tersungkur.
Heriyanto dan Megawati saat ini sedang dirawat intensif di Unit Gawat Darurat (UGD) RS Faisal, sementara Adi Sarwa dirujuk ke RS Wahidin karena kondisinya yang masih kritis.
Sementara itu, Danis dibawa ke rumah kerabatnya untuk disemayamkan karena rumahnya sudah dipasangi garis polisi untuk diperiksa.
Tribun Timur
KOMENTAR