Ibu baik hati ini mengubah kehidupan seorang tuna wisma yang setiap hari duduk di tempat yang sama selama tiga tahun dilansir dari Mirror.
Viktor Hubbard, yang menderita penyakit mental, menghabiskan waktunya setiap hari dengan duduk dan berdiri di pojok jalan untuk menunggu sang ibu yang meninggalkannya.
Setiap hari, saat pergi dan pulang bekerja, Ginger Sprouse selalu melihat Viktor berdiri di pojok jalan itu. "Entah itu hujan, panas, salju, dia tetap di sana," kata Ginger.
Suatu saat, Ginger memutuskan untuk menghentikan mobilnya lalu menghampiri Viktor di pojok jalan untuk mendegar kisahnya.
Akhirnya, Ginger mengetahui bahwa Viktor sedang berjuang melawan penyakit mentalnya. Yang menyedihkan, Viktor dibuang ibunya beberapa tahun lalu di pojok jalan itu.
Lantaran mental Viktor terganggu, Ginger mengira ibunya telah membohonginya ketika ia dibuang di sini.
"Aku pikir ibunya berbohong, mungkin saat meninggalkan Viktor, ibunya berpesan, 'tunggu di sini, aku akan kembali', padahal ibunya sengaja ingin membuangnya," kata Ginger.
Ginger mempertegas, seorang tunawisma masih punya tempat untuk hidup.
Dia ditelantarkan ibunya mungkin karena kesehatan mentalnya terganggu.
Setelah mendegar kisah Viktor, Ginger membuatkan akun media sosial Facebook untuk Viktor guna berbagi soal kisah hidupnya.
Menurut laporan CBS News, Facebook Viktor aktif membagikan kisahnya, kini banyak sukarelawan yang ingin membantu kehidupannya.
Baca : (30 Tahun Mendaur Ulang, Pria Berusia 86 Tahun Ini Donasikan 5 Milyar Uangnya )
Saat ini, Viktor sudah diadopsi Ginger. Wanita baik ini selalu membawakan makanan untuk Viktor ke pojok jalan tempatnya menetap, mencucikan bajunya, dan rutin mengajaknya ke klinik kesehatan mental.
Ginger juga mempekerjakan Viktor di sekolah masak, Art of the Meal, miliknya di Clear Lake, California.
Sesekali, ketika musim dingin, wanita baik ini selalu mengajak anak angkatnya untuk tinggal di rumahnya.
Ginger menambahkan, Viktor bisa tinggal di rumahnya sampai kapan pun yang dia ingin.
Sampai saat ini, Viktor masih bekerja ditempat Ginger sebagai juru masak.
"Dia sangat membantuku, dia bisa bekerja dengan baik di sini," jelas Ginger.
Ditambah, Viktor kini lebih bahagia karena sekarang dia sudah tinggal bersama ibunya lagi.
"Aku berharap ibunya tak melakukan hal buruk lagi terhadapnya. Aku sangat merindukannya. Dia sudah kuanggap seperti anakku," tutupnya.
Penulis | : | Bagus Septiawan |
Editor | : | Swita Amallia Alessia |
KOMENTAR