Baca juga: Jangan Keliru! Ternyata Susu Tanpa Garam Jauh Lebih Sehat Loh, Ini Buktinya
Sementara itu, kedua bayi malang tersebut telah diserahkan ke Departemen Kesejahteraan Sosial.
Kabar tentang adanya iklan tersebut merebak di media sosial dan grup WhatsApp, dan membuat warganet geram.
"Aku tidak tahu bahwa memasang iklan sebegitu mudahnya. Tidakkah petugas memeriksa iklannya dahulu sebelum terpasang di web?" tanya seorang warganet.
"Kalau mereka telah diajari edukasi seksual yang pantas, mereka mungkin akan menggunakan kondom. Sekarang mereka merusak hidupnya dan bayinya," komentar seorang warganet di Facebook. (*)
Eleonora Padmasta Ekaristi Wijana/TribunVideo.com
Penulis | : | Amanda Hanaria |
Editor | : | Amanda Hanaria |
KOMENTAR