NOVA.id - Setiap perempuan memiliki tingkat kesuburan yang berbeda-beda.
Beberapa perempuan dapat hamil dengan mudahnya.
Sedangkan yang lainnya membutuhkan perjuangan lebih.
(Baca juga: Jadi Istri Raffi Ahmad, Nagita Slavina Tetap Suka Berburu Diskon)
Namun bisakah perempuan hamil saat sedang hamil?
Dilansir dari Mirror Online, perempuan tetap bisa hamil ketika telah memasuki masa kehamilan.
Peneliti telah menemukan setidaknya 10 kasus seperti ini yang terjadi.
(Baca juga: Pakai Bulu Mata Palsu, Perempuan Hamil Ini Hampir Buta. Kenapa ya?)
Fenomena ini disebut sebagai superfetation dan jarang terjadi.
Namun tetap bisa terjadi ketika sel telur wanita dibuahi oleh sperma saat sel telur yang dibuahi sudah tumbuh dalam rahim.
Meskipun begitu, hal tersebut seharusnya tidak terjadi.
(Baca juga: Sebentar Lagi Berulang Tahun, Meghan Markle akan Melakukan Hal Ini)
Connie Hedmark, seorang ahli kebidanan dari Michigan mengatakan pada Baby Center, "Hormon kehamilan biasanya mematikan sistem perempuan, sehingga mustahil baginya untuk berovulasi selama kehamilannya."
Karena itu, superfetation merupakan fenomena yang luar biasa.
Lalu apa yang akan terjadi ada bayinya?
(Baca juga: Pangeran George dan Putri Charlotte Jarang Terekspos Publik, Ini Alasan Kerajaan)
Dua bayi superfetation akan terlahir bersama-sama.
Namun, mereka dapat memiliki ukuran dan umur yang berbeda-beda, tergantung pada perbedaan masing-masing embrio.
Julia Grovernburg dari Arkansas adalah satu perempuan yang mengalami fenomena ini.
(Baca juga: Hati-Hati dengan Aplikasi Kencan, Pria Ini Mengaku Bunuh 7 Orang yang Ia Temui Lewat Kencan Online)
Ia kemudian melahirkan dua bayinya dalam waktu yang sama.
Pada 2011, ia mengatakan pada Mirror Online, "Selama 30 tahun pengalaman dokter kita, ia belum pernah melihat yang semacam ini." (*)
Source | : | Mirror |
Penulis | : | Juwita Imaningtyas |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR