NOVA.id – Seperti yang kita ketahui, pemerintah telah berupaya untuk menghentikan penyebaran penyakit menular difteri dalam masyarakat.
Sudah banyak biaya yang telah dikeluarkan sebagai anggaran imunisasi vaksin untuk memastikan upaya tersebut dapat berhasil.
Namun, akan sia-sia rasanya jika pemerintah berperang sendirian, padahal imunisasi yang dilakukan sifatnya begitu penting.
(Baca juga: Tak Pede Karena Gigi Kuning? Ternyata Kulit Jeruk Bisa Mencerahkannya, Loh!)
“Imunisasi terus dilakukan untuk memastikan kita imun,” ujar Menteri Kesehatan Nila F. Moeloek dalam Forum Merdeka Barat 9, pada Jumat (12/1) lalu.
Karena itu, sebagai masyarakat, ibu, dan perempuan yang peduli terhadap kesehatan diri dan anak, kita perlu ikut siaga dalam menghadapi serangan difteri.
Lalu, langkah apa saja yang perlu kita ambil untuk mendukung upaya pemerintah?
(Baca juga: Orangtua Tak Izinkan Imunisasi, Anaknya Meninggal karena Difteri, Begini Reaksinya)
Berikan perlindungan pada keluarga
Sebaliknya, jika keadaan anak sehat maka kita perlu memberikan perlindungan kepadanya.
Perlindungan itu diberikan dalam bentuk imunisasi vaksin.
Sekretaris Satgas Imunisasi Ikatan Dokter Anak Indonesia, dr. Soedjatmiko berkata, “Vaksin itu ibarat baju baja saat berperang, melindungi kita dari serangan musuh.”
Penulis | : | Nova |
Editor | : | Dionysia Mayang Rintani |
KOMENTAR