"Foto: Okki "
Nova menggelar acara kumpul-kumpul dengan para pembaca. Acara bertema 'Lunch Time With Nova' ini diadakan di Tamani Kafe, Melawai Blok M, Jalan Raya Melawai 189 Blok M, Jakarta Selatan, Sabtu (29/9) siang. Kompak berbaju warna merah, ibu-ibu setia pembaca Nova serius menyimak ulasan singkat dari paranormal muda, Feri Purwo, tentang membaca aura. Acara ini berlangsung santai sekitar pukul 11.00.
"Aura itu apa sih?" tanya Feri menantang. "Aura itu putaran di dalam diri manusia yang bergerak cepat, yang dipengaruhi tiga faktor. Dua faktor dari dalam diri karena dipengaruhi pikiran dan perbuatan, satu faktor dari interaksi dengan sesama. Perbuatan kita itu memengaruhi pikiran kita jadi positif atau negatif. Aura sangat memengaruhi seseorang," kata Feri.
Feri mengajak belasan pembaca Nova untuk berinteraksi. Beberapa pertanyaan muncul setelah sesi tanya jawab dibuka. Tahukah Anda jika aura seseorang sangat terpengaruh dengan mood yang sedang dirasakan? "Kalau dalam keadaan down pasti pikiran terganggu. Itu memang satu hal yang memengaruhi," jawab Feri. "Ini adalah ilmu, dan semua orang punya sense atau rasa untuk bisa membaca itu (aura)," tambah Feri.
Beragam cara untuk menampilkan aura terbaik. Bahkan tak sedikit kedai-kedai dengan 'label' totok aura bertebaran di ibu kota. Apakah totok aura bisa membantu untuk membuat aura menjadi positif? Menurut Feri Purwo, jawabannya adalah tidak. Kenapa? "Ini memang kontroversial. Totok itu kegiatan phisicly, seharusnya aura itu tidak bisa ditotok. Berarti totok aura itu sama saja totok angin. Kalau ada orang yang bisa totok aura, malah saya mau belajar. Saya lebih suka dan lebih setuju disebut totok wajah," katanya.
Di acara bernuansa merah ini, tak cuma diberi kesempatan untuk bertanya langsung dengan sang ahli, melainkan bisa berkonsultasi langsung secara 'face to face' dengan paranormal Feri Purwo soal aura. Terakhir, tak lengkap rasanya bila tak bagi-bago hadiah. Dua buah travel bag dibagikan untuk para pemenang.
Okki
KOMENTAR