NOVA.id - Teknologi kecantikan dirasa sudah semakin berkembang seiring meningkatnya kebutuhan perempuan zaman sekarang untuk mempercantik dirinya.
Tak hanya di teknologi laser saja, tetapi kini sudah ada mesin untuk sulam alis, yang diciptakan untuk mempertahankan kesempurnaan alis.
Ali sebagai Founder Ali Tattoo Sulam menjelaskan jika mesin ini dinilai bisa dipakai untuk semua jenis kulit, ketimbang manual.
Baca Juga : Sebut Nagita Slavina Cuek, Raffi Ahmad Beri Pesan Manis untuk Istrinya!
Sebab, teknik penyulaman alis manual juga banyak menyebabkan pendarahan, jika tidak berhati-hati.
“Sulam di Indonesia sudah abal-abal banyak yang tidak tahu, jenis kulit itu ada banyak macamnya, berminyak, kulitnya tipis hingga sampai pengelupasan. Kulit kita ada tiga lapisan, kalau manual itu, ibarat seperti pisau dibeset-beset, jadi untuk kulit yang tipis sangat membahayakan,” jelas Ali.
Selain itu, mesin sulam alis juga bisa membuat warna alis lebih tahan lama dibandingkan sulam alis manual.
Baca Juga : Gisel-Gading Cerai, Roy Marten Akui Agak Lega karena Hal Ini!
Karena, mesin bisa membaca tipe kulit yang akan membuat warna lebih masuk ke lapisan kulit asli kita.
“Bisa masuk warnanya, bisa nge-block, karena jenis kulitnya tidak seimbang dengan lapisan kulit yg memakai krim-krim pemutih kulit,” jelasnya.
Krik pemutih rupanya bisa memberikan efek bahaya bagi terapis yang melakukan sulam dengan teknik manual.
Baca Juga : Berita Terpopuler: Pesona Mantan Istri Raul Lemos Hingga Rumah Crazy Rich Surabaya Bak Hotel Mewah!
Sebab, krim tersebut menutupi warna serta jenis kulit asli, yang tidak semua terapis memiliki kemampuan untuk membacanya.
Jadi, lebih berhati-hati yah, Sahabat NOVA! (*)