NOVA.id - Setelah mengalami teror dengan gangguan gaib, kini Ruben Onsu dan keluarganya kembali mendapatkan gangguan lainnya.
Pada tengah malam, tiba-tiba rumahnya dilempar sebuah batu dengan pesan menyertainya.
Hal tersebut pun langsung dilaporkan Ruben ke pihak kepolisian di pagi harinya.
Baca Juga : Suaminya Miliki Bilik Cinta di Lapas, Intip Rumah Inneke Koesherawati yang Bak Istana!
Bak jatuh tertimpa tangga, ternyata di malam yang sama villa miliknya juga disatroni perampok.
Merasa memiliki beban yang sangat berat, Ruben pun mengungkapkan kesedihannya hingga tak kuasa membendung air mata.
Bahkan dengan teror yang terus datang padanya, ia merasa takut dengan apa yang dialaminya.
Baca Juga : Sambut Hari Ibu, Kisah Haru Martha Tilaar asal Sumbawa Ini Jadi Bukti Cinta Tulus Seorang Ibu
"Ancaman yang seperti ini yang akhirnya membuat saya jadi ada dalam suasana ketakutan," ungkap Ruben di acara Brownies Trans TV (19/12).
Menurutnya karena teror yang terus menerus terjadi Sarwendah kerap merasa ketakutan bahkan hanya dengan sebuah gerakan kecil saja.
"Jadi sekarang ini Wenda aja kalau ada orang buka pintu, kayak haa (ekspresi kaget) gitu, jadi kayak trauma gitu,"
Baca Juga : Pengasuh Baru Hanya Bertahan 2 Minggu, Gisel Minta Koneng Freelance untuk Gempi
"Masa saya tinggal di rumah saya sendiri harus takut gitu ya?" ungkap Ruben.
Terus mendapatkan teror yang tak pernah selesai, Ruben pun mengungkapkan isi hatinya hingga berurai air mata.
"Masa saya harus hidup dalam rasa ketakutan terus?" ungkap Ruben.
Baca Juga : Jangan Gunakan Sabun Mandi untuk Bersihkan Wajah! Ini 6 Akibat yang Ditimbulkan
Meski merasa terbeban dengan semua hal yang terjadi, suami dari Sarwendah ini mengaku memaafkan pelaku yang melakukan teror tersebut.
Semoga teror yang terjadi pada keluarga Ruben Onsu segera berakhir, ya, Sahabat NOVA. (*)