Sejarah Hari Ibu: Bermula di Yogyakarta dan Berbeda dengan Negara Lain

By Nuzulia Rega, Sabtu, 22 Desember 2018 | 10:30 WIB
Sejarah peringatan hari ibu (Dok. Kompas)

 

NOVA.id - Kesamaan pandangan untuk mengubah nasib perempuan di Tanah Air membuat berbagai organisasi perempuan yang ada di Sumatera dan Jawa berkumpul dalam satu tempat.Mereka berdiskusi, bertukar pikiran dan menyatukan gagasannya di Dalem Jayadipuran, Yogyakarta.

Bermacam gagasan dan pemikiran diungkapkan dalam Kongres Perempuan pada 90 tahun lalu, 22 Desember 1928.

Baca Juga : Sambut Hari Ibu, Siapkan Kata-Kata Hari Ibu yang Indah Ini untuk Ibunda TerkasihSelama tiga hari, dari 22 Desember sampai 25 Desember terdapat beberapa isu yang dibicarakan dalam pertemuan bersejarah yang dihadiri 600 orang dari 30 organisasi.Isu yang dibahas antara lain pendidikan perempuan bagi anak gadis, perkawinan anak-anak, kawin paksa, permaduan dan perceraian secara sewenang-wenang.

Selain itu, kongres juga membahas dan memperjuangkan peran perempuan bukan hanya sebagai istri dan pelayan suami saja.

Baca Juga : Cerai karena Diselingkuhi, Ini Profesi Terkini Kiki Amalia Mantan Istri Markus Horison Demi Sambung Hidup