NOVA.id - M. Awal Purbani atau yang dikenal sebagai Bani bassist Seventeen menjadi salah satu korban meninggal dunia usai mengalami bencana tsunami Banten pada Sabtu (22/12).Baru dimakamkan 4 hari lalu, nisan di makam Bani Seventeen dikabarkan hilang dicuri orang tak dikenal.Usai ramai pemberitaan mengenai nisan Bani Seventeen yang hilang, sebuah klarifikasi tak terduga datang dari pihak keluarga.
Baca Juga : Sering Disepelekan, Waspada 5 Gejala Leukimia yang Renggut Nyawa Dian Pramana Poetra!Adalah Cindri Wahyuni, istri almarhum Bani Seventeen yang memberikan keterangan soal nisan makam sang bassist melalui akun Instagram pribadi @cindriwhy pada Jumat (28/12).Rupanya, Cindri Wahyuni menuturkan nisan dari patok kayu sebelumnya dicabut dan diganti dengan sebuah batu sebagai penandanya.Hal ini dimaksud untuk menjaga amanah dari almarhum Bani Seventeen agar sesuai syariat.
Baca Juga : Sakit Keras Sejak Agustus, Unggahan Terakhir Jurnalis Rifai Pamone Bak Isyarat Kepergiannya
"Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.Meluruskan berita yg simpang siur ttg Nisan nya mas @baniseventeen yg diberitakan hilang, dengan ini saya beritahukan, memang kami pihak keluarga yg mencabut nisan tersebut, krn tidak sesuai dengan yg diamanahkan Almarhum jauh sebelum beliau meninggal, mengikuti pesan Almarhum jika meninggal kelak almarhum ingin dimakamkan sesuai syariat, hanya dgn batu sederhana sebagai penanda, tidak ingin disemen ataupun diubah dlm bentuk apapun, tidak di taburi bunga, bahkan tidak diacara tahlilkan. Mohon maaf buat teman2 yg melayat di makam, agar mendoakan mas Bani, diampunkan segala dosa2nya, diterima segala amal ibadah, sholatnya, ditempatkan di sisi Allah yg paling mulia. Kami hanya ingin menjalankan syariat Nya...
Baca Juga : Bocorkan Tempat Hiburan Malam Syahrini di Las Vegas, Hotman Paris: Isinya 1/3 Konglomerat Indonesia!Mohon maaf sebesar besarnya dari saya mewakili Keluarga besar mas Bani ????????Terimakasih. Wassalamualaikum warohmatullahiwabarakatuh," terang Cindri Wahyuni.Terlihat sebuah batu berukuan besar terpampang di atas makam bertuliskan nama Bani Sveenteen.Tak hanya itu, Bani Seventeen juga menitipkan pesan pada sang istri agar makamnya tak disemen serta tidak dibuatkan acara tahlilan.
Baca Juga : Menunduk Usai Diancam Hukuman Mati karena Kokain, Penyesalan Steve Emmanuel: Jangan Tiru Saya..
Menyisakan Ifan Seventeen seorang diri, Bani bassist Seventeen meninggal dunia dalam bencana tsunami Banten, termasuk juga Herman dan Andi yang tak selamat.Kala itu, Bani dan band Seventeen tengah manggung dalam acara gathering PLN di Tanjung Lesung Beach Resort.Sahabat NOVA, kita doakan semoga almarhum Bani Seventeen mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. (*)