Nelayan di Pangandaran Tewas Akibat Diserang Ikan Caroang Saat Melaut

By Alsabrina, Sabtu, 12 Januari 2019 | 15:43 WIB
Ilustrasi nelayan (ake1150sb)

NOVA.id – Seorang nelayan asal Dusun Kalapatiga, Desa Babakan, Kecamatan/Kabupaten Pangandaran, Andri Susanto (39) tewas akibat tertusuk moncong ikan yang oleh nelayan setempat disebut ikan caroang, Jumat (11/1/2019) pagi.

Ikan ini sejenis ikan marlin, namun berukuran agak kecil.

"Meninggal jam 03.00 WIB," kata Kepala Dusun Kalapatiga, Jayusman saat dikonfirmasi Jumat siang.

Baca Juga : Berkaca dari Kasus Obesitas Titi Wati hingga 350 Kg, Makanan Ringan Ini Bisa Jadi Penyebabnya!

Dia menjelaskan, saat itu korban sedang melaut.

Ketika berada di atas perahu, tiba-tiba sekelompok ikan caroang berlompatan dari laut.

"Salah satu ikan nyambar mengenai leher korban," jelas Jayusman.

Menurut dia, ikan caroang memang suka lompat-lompat di atas permukaan air.

Baca Juga : 24 Wilayah Perairan Indonesia yang Berpotensi Terjadi Gelombang Tinggi 4 Meter

Terlebih saat melihat lampu menyala di perahu.

"Ikan terkadang suka lompat-lompat, kayak terbang. Saat lihat lampu suka mengejar," katanya.

Nahas, saat kejadian ikan menyambar tepat di leher korban.

Ikan tersebut, kata Jayusman, memang memiliki gerigi di moncongnya.

Baca Juga : NASA Ungkap Gunung Agung Meletus Bisa Selamatkan Dunia, Kenapa?

"Giginya panjang seperti gergaji. Diduga kena urat nadi korban," ujarnya.

Daging ikan ini, lanjut Jayusman, agak kehijau-hijauan.

Biasanya, ikan ini diolah dan dijadikan kuliner pindang gunung.

Sementara korban, menurut dia, meninggal saat tiba di Puskesmas Pangandaran.

Baca Juga : Lakukan 50 Kali Operasi Demi Terlihat Mirip Angelina Jolie, Begini Kondisi Miris Sahar Tahar Saat Ini!

Korban diduga banyak kehilangan darah saat dibawa dari tengah laut ke puskesmas.

"Ini baru terjadi kajadian seperti itu. Mungkin karena sudah takdir Allah meninggalnya seperti ini," ucapnya.(*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Nelayan Pangandaran Tewas Tertusuk Moncong Ikan Caroang saat Melaut