NOVA.id - Sebuah kabar yang membanggakan buat Indonesia datang dari salah satu menteri perempuannya, Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
Yup! Baru-baru ini, nama Susi Pudjiastuti diketahui masuk ke dalam kategori 10 besar tokoh yang dianggap punya pengaruh di bidang pertahanan dan keamanan versi majalah ternama Foreign Policy (Top Global Thinker 2019 atau Daftar Pemikir Terbaik Dunia).
Tak pelak, sosok menteri perempuan yang berani dan penuh kontroversi ini pun mengaku senang.
Baca Juga : Bukan Bripda Puput Nastiti Devi, Perempuan Ini Terciduk Kirim Salam Sayang pada Ahok, Siapa?
"Senang saya, berarti aku dianggap pintar dong, pemikirannya dianggap bagus dong. Gitu saja," kata Susi Pudjiastuti di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (23/1), dilansir dari WartaKota.
"Ya mungkin itu saja maksudnya, ya gembira, bangga. Gini-gini saya pemikirannya diakui, gitu kan?" papar Susi Pudjiastuti.
Menurut Susi Pudjiastuti, kebijakan penenggelaman kapal-kapal mencari ikan di laut Indonesia secara ilegal adalah bagian dari keamanan laut Indonesia, dan barangkali hal tersebutlah yang menjadi penilaian.
Baca Juga : Lurah Ungkap Bripda Puput Nastiti Devi Urus Surat Pengantar Nikah, Menikah dengan Ahok?
Nah! Dalam editorialnya, Foreign Policy pun memaparkan alasan masuknya nama Susi Pudjiastuti ke dalam daftar.
Salah satunya, betul karena komitmen Susi Pudjiastuti dalam mempertahankan kelestarian ikan serta biota laut, sekalipun dengan aksi-aksi “menakutkan”—hingga menenggelamkan kapal yang melakukan aktivitas ilegal di wilayah laut Indonesia.
"Dia tidak segan-segan menggunakan taktik menakut-nakuti. Susi dikenal karena meledakkan kapal yang tertangkap karena melakukan illegal fishing di perairan Indonesia," tulis Foreign Policy.
Baca Juga : Sambut Kepulangan Ahok, Begini Ungkapan Bahagia Nicholas Sean Purnama
Komitmen yang dimaksud Foreign Policy tentu sering kita lihat lewat keberanian Susi Pudjiastuti menghasilkan kebijakan yang dianggap menakutkan, serta kerap menuai pro dan kontra.
Susi Pudjiastuti pun dianggap berhasil dalam mempertahankan dan mengamankan pasokan ikan dalam negeri dengan cara memberantas kapal-kapal pencuri ikan.
Adapun ajalah Foreign Policy setiap tahunnya memang merilis nama-nama dalam Top 100 Global Thinker.
Daftar tersebut dibagi ke dalam beberapa klasifikasi.
Baca Juga : Bantah Gosip Berpacaran, Ariel NOAH Justru Kepergok Berduaan dengan Pevita Pearce di Bioskop
Susi Pudjiastuti ada di kelas Defense and Security bersama sembilan nama besar lainnya.
Nama-nama itu adalah Komandan Pasukan Quds di Iran, Qassem Suleimani; Menteri Pertahanan Jerman Ursula von der Leyen; Sekretatis Dalam Negeri Meksiko Olga Sánchez Cordero; dan Perdana Menteri Ethiopia, Abiy Ahmed.
Ada pula Presiden dan Chief Operating Officer Spacex, Gwynne Shotwell; Co-Founder dan CEO Palantir, Alex Karp; Jurnalis dan perintis Bellingcat, Eliot Higgins; Asisten Presiden Rusia Vladimir Putin, Vladislav Surkov; dan Perdana Menteri Bangladesh, Sheikh Hasina.
Luar biasa, ya, menteri kita satu ini, Susi Pudjiastuti! Bangga! (*)