ASI Eksklusif Dua Tahun Penuh: Tingkatkan Kekebalan Tubuh hingga Cegah Stunting pada Anak

By Jeanett Verica, Minggu, 27 Januari 2019 | 18:15 WIB
ASI Eksklusif Dua Tahun Penuh: Tingkatkan Kekebalan Tubuh hingga Cegah Stunting pada Anak (iStock)

NOVA.id - Salah satu masalah yang menjadi prioritas utama Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sampai hari ini, stunting atau gizi buruk, ternyata bisa dicegah sejak dini, lho!

Dan kita tak bisa menyepelekan pemberian ASI eksklusif selama dua tahun penuh untuk mengatasi permasalahan ini.

Stunting, sebagaimana dikutip dari hellosehat.com adalah kondisi terganggunya pertumbuhan yang menyebabkan anak memiliki tubuh lebih pendek dibanding anak-anak seusianya.

Baca Juga : Sama-Sama Elegan, Intip Busana Batik Biru Mayangsari vs Tata Cahyani Mantan Istri Tommy Soeharto

Nah, bahayanya, stunting malah biasanya disebabkan oleh masalah gizi dan kerap dianggap sepele oleh orang tua.

Padahal selain berat badan anak, masalah tinggi anak juga perlu, lho, kita perhatikan!

Terlebih bila anak masih berusia di bawah dua tahun, masalah stunting atau masalah kekerdilan harus segera ditangani, bila tidak ingin terlambat untuk dipulihkan.

Baca Juga : Berurai Air Mata, Liliyana Natsir Umumkan Pensiun dari Dunia Bulu Tangkis

Caranya?

Penyebab stunting sendiri adalah akibat kurangnya asupan nutrisi pada bayi bahkan sejak masih di dalam kandungan.

Menurut WHO, kondisi ini terjadi pada 20% kasus kehamilan.

Ibu yang mengonsumsi makanan kurang sehat membuat janin tidak mendapatkan nutrisi yang cukup untuk tumbuh kembangnya, sehingga berlanjut setelah kelahiran.

Baca Juga : 6 Model Celana yang Bisa Membuat si Mungil Terlihat Lebih Tinggi

Di Indonesia sendiri, menurut Riskesdas tahun 2013, seperti tertulis dalam laman Kementerian Kesehatan RI, terdapat sekitar 30,8 persen kasus stunting yang terjadi.

Hal ini melebihi ambang batas yang seharusnya berada di angka tertingginya, yaitu 20 persen.

Lantas bagaimana kita bisa mencegah stunting?

Baca Juga : Berkaca dari Perceraian Gisel sampai Yeslin Wang, Kenapa Perempuan Lebih Banyak Gugat Cerai Duluan?

Mudah! Di dua tahun pertama kehidupan anak—atau dikenal dengan 1.000 hari pertama—adalah masa-masa kritis bagi tumbuh kembang anak.

Nah, di waktu inilah kita harus yakin bahwa sang bayi mendapat asupan gizi yang cukup dan tepat, agar sang buah hati tidak menderita malnutrisi yang berujung stunting.

Caranya, berikan ASI eksklusif—bila memungkinkan—selama dua tahun penuh pada sang buah hati, atau setidaknya selama enam bulan.

Baca Juga : Bukan Skincare Mahal, Ini 5 Cara Mudah untuk Cegah Penuaan Dini

Hal ini merupakan cara paling murah untuk memastikan kebutuhan nutrisi si kecil terpenuhi.

ASI eksklusif terbukti membantu anak mendapat asupan gizi yang meminimalkan risiko stunting pada anak.

Adapun pemberian ASI yang tidak dimaksimalkan hingga enam bulan (terlalu cepat melepas ASI) atau pemberian MPASI yang terlalu dini dapat membuat sang bayi kehilangan nutrisi yang dibutuhkan dari ASI.

Baca Juga : Liang Kubur Telah Digali, Jenazah Berkafan Ini Keluarkan Darah dari Kepala dan Nadinya Kembali Berdenyut

Selain itu, ASI mengandung protein khusus yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh si kecil.

Jadi, jangan luput berikan ASI eksklusif untuk sang buah hati tercinta agar terhindar dari risiko stunting, yuk! (*)