Temukan Pelecehan terhadap Kate Middleton dan Meghan Markle, Staf Kerajaan Turun Tangan

By Hinggar, Selasa, 29 Januari 2019 | 19:00 WIB
Temukan Pelecehan terhadap Kate Middleton dan Meghan Markle, Staf Kerajaan Turun Tangan Untuk Komentar Jahat (the sun)

NOVA.id - Komentar jahat sering ditemukan di media sosial para artis saat ini.

Bahkan banyak ancaman kekerasan dan pelecehan ditulis dalam kolom komentar para selebriti, termasuk keluarga kerajaan.

Sebuah sumber mengatakan bahwa istana memantau komentar di media sosial dan memblokir kata-kata tertentu, dan mereka juga menemukan pelecehan yang menjadi sangat serius.

Baca Juga : Dukung Ahmad Dhani, Unggahan Dul Sindir Pria Berdasi dan Perempuan Bermerek Mahal Jadi Sorotan

"Sepanjang tahun lalu, dengan ratusan ribu komentar, ada dua atau tiga yang merupakan ancaman kekerasan."

"Argumen tentang siapa yang terlihat lebih baik misalnya, yang berubah menjadi serangan pribadi terhadap pengguna lain, itu membuat suasana memanas," ungkap sumber kerajaan tersebut.

Baca Juga : Ditanya Profesi Sang Kakek, Jawaban Jan Ethes Buat Tawa Boy William dan Jokowi Pecah

Ada masalah rasisme, di media sosial keluarga kerajaan dan membuat staf mencari bantuan dari Instagram.

Tak ada yang memiliki akun instagram, Meghan Markle juga telah menutup akunnya setahun lalu sebelum menikah dengan Pangeran Harry.

Banyak komentar jahat yang dituliskan warganet terhadap dua menantu kerajaan, seperti pada Meghan mereka menuliskan kata seperti gelandangan, manipulatif, dan seorang narsis.

Baca Juga : Akan Dijemput Paksa, Vanessa Angel Banting Pintu Mobil saat Mangkir dari Panggilan Polisi

Sedangkan Kate mereka menuliskan kata seperti anoreksia dan membosankan.

Komentar jahat tersebut juga tak hanya diberikan kepada dua anggota kerajaan tersebut, tetapi mereka juga menyerang pengguna instagram lainnya karena mereka memiliki pandangan yang berbeda.

Pada akhirnya instagram memberi kebijakan, "Kami ingin membina komunitas yang positif dan beragam. Kami menghapus konten yang berisi ancaman kredibel atau ucapan kebencian, konten yang menargetkan individu untuk menurunkan atau mempermalukan mereka, informasi pribadi yang dimaksudkan untuk memeras atau melecehkan seseorang, dan mengulangi pesan yang tidak diinginkan."

Baca Juga : Ibunda Irish Bella Sempat Tak Mau Bertemu dan Bicara dengan Ammar Zoni Setelah Proses Lamaran Putrinya, Kenapa?

“Tidak pernah boleh untuk mendorong kekerasan atau menyerang siapa pun berdasarkan ras, suku, asal kebangsaan, jenis kelamin, jenis kelamin, identitas gender, orientasi seksual, afiliasi agama, kecacatan, atau penyakit.”

Pastinya komentar jahat seperti itu tak boleh dilakukan kepada siapa pun, karena pastinya akan menimbulkan konflik dan menyinggung orang lain. (*)