Aku tidak bisa memelukmu. Hanya fotomu yang ada di sini dengan penampilanmu yang baik dan lembut.
Aku melihat fotomu dan kamu tersenyum kepada ibu. Aku sangat merindukanmu, anakku.
Datanglah kepada ibu meski hanya satu detik. Datang ke dalam mimpiku.
Ibu tahu bahwa kamu melihat semuanya sekarang karena kamu terbang sangat tinggi," ungkap Viktoria dalam surat pilunya. (*)