NOVA.id - Belakangan ini publik dibuat heboh dengan adanya tempat makan yang melayani pembeli lewat lubang pada tembok.
Tempat makan ini bisa ditemui di kawasan SCBD, Jakarta Selatan.
Diketahui, ada empat warung makan yang melayani pelanggan pencari makan dan kopi di Grand Lucky, SCBD, Jakarta Selatan.
Baca Juga : Dari Menyisir Rambut Hingga Lantunkan Ayat Suci, Asisten Olga Buka Suara Belum Dibayar Hingga Sekarang?
Beberapa dari pelanggan tersebut ialah karyawan kantor sekitar dan sopir.
Meski hanya melayani lewat lubang sempit, siapa sangka pemilik warung bisa meraup omzet sebanyak Rp 3.000.000 per hari.
Dilansir dari Kompas.com, keempat warung yang menjajakan makanannya di sekitar SCBD tersebut ialah warung Pemalang milik Damiah (59).
Baca Juga : Fakta Baru Terungkap, Reva Alexa Ditempatkan di Sel Pria atau Perempuan?
Selain itu ada warung Mpok Rini milik Rini (40), warung gorengan milik Warti (46), dan warung Ibu Pattar milik Suparti (70).
Pemasukan masing-masing warung sangat beragam.
Salah satu pemilik warung, Warti mengungkap, baru enam bulan membuka warung gorengan di sana ia sudah bisa mendapatkan penghasilan kotor sebesar Rp 700.000 per hari.
Baca Juga : Verrell Bramasta Ajak Kencan Lima Perempuan Lewat Tantan Indonesia
"Kalau Senin sampai Jumat bisa dapat Rp 700.000. Kalau Sabtu dan Minggu, ya, rata-rata dapat Rp 500.000," ujar Warti, dikutip dari Kompas.
Di samping itu, Rini mengaku bisa meraup hingga Rp 1.000.000 per hari dari hasil menjual nasi rames.
"Pelanggan saya beragam. Dari perkantoran sini juga sering pesan buat makan siang, misalnya 20 porsi. Mereka kontak via Whatsapp," kata Rini.
Baca Juga : Dituding Hobi Judi, Mak Vera Sebut Asisten Olga Syahputra Lupa dengan Kebaikannya?
Kemudian, Suparti (70) bisa mendapatkan Rp 4.000.000 per bulan.
"Bisa dapat Rp 4.000.000 bersih sebulan kalau dihitung-hitung karena warung saya juga sering jadi tempat lewat orang umum.
Alhamdulillah mereka enggak sekadar lewat, tetapi juga mampir," tuturnya.
Baca Juga : Blak-blakan, Herjunot Ali Akui Harus ke Psikiater Gara-Gara
Sementara itu, Damiah, salah satu pemilik warung yang viral di media sosial ini justru bisa mendapatkan penghasilan Rp 3.000.000 per hari.
“Omzet per hari bisa Rp 3.000.000 karena makanan di sini lengkap dan beragam. Gorengan, nasi, lauk, sayur, sampai roti tersedia semua," kata Damiah.(*)