NOVA.id - Gelaran Grammy Awards 2019 telah sukses digelar di Staples Center, Los Angeles, California, Minggu (10/02).Setelah membuka acara, Alicia Keys yang kala itu menjadi host pun tiba-tiba memberi kejutan untuk para penonton.Tak disangka, Alicia Keys memanggil 4 orang perempuan cantik untuk bergabung bersama dirinya di atas panggung.
Baca Juga : Dianggap Memalukan, Pangeran Charles Larang Putri Diana Hadir untuk Acara Amal di TVMereka adalah Lady Gaga, Jada Pinkett-Smith, Jennifer Lopez, dan yang paling mengejutkan adalah bergabungnya Michelle Obama bersama mereka.Kedatangan keempat perempuan itu pun langsung disambut riuh suara tepuk tangan dari para penonton.Mengutip dari People, Michelle Obama ternyata hadir secara khusus atas permintaan Alicia Keys.
Alicia Keys yang beberapa kali berkunjung ke gedung putih saat Obama masih menjabat sebagai presiden AS ternyata meminta Michelle untuk hadir dalam Grammy.Bahkan keduanya dikabarkan menjalin hubungan persahabatan yang dekat."Persahabatan mereka indah. Michelle Obama ingin memberi dukungan kepada Alicia," kata sumber yang dikutip People.
Baca Juga : Akui Dekat dengan Seorang Pria, Aurel Hermansyah Ungkap Keinginannya Jika Telah Menikah NantiHadir di atas panggung, ternyata pera perempuan ternama ini mengungkapkan arti musik bagi hidup mereka.“Mereka bilang aku aneh. Bahwa penampilanku, pilihanku, suaraku, bahwa itu tidak akan berhasil. Tetapi musik mengatakan padaku untuk tidak mendengarkan mereka," kata Lady Gaga mengawali.Dirinya menambahkan bahwa musik memberinya "alasan untuk menari" dan membawanya kesuksesan yang dia miliki saat ini.
Pinkett Smith mengingatkan bahwa kita dapat mengekspresikan rasa sakit, kekuatan, dan kemajuan kita melalui musik.Tiba hingga giliran Michelle, ia bahkan hampir tak dapat berbicara karena riuh penonton yang menyambutnya.
Baca Juga : Sang Bunda Meninggal, Okie Agustina Ungkap Satu Keinginannya yang Tak Pernah Tercapai
"Musik selalu membantu saya menceritakan kisah saya ... apakah kita suka rap atau rock, musik membantu kita berbagi diri, martabat dan kesedihan kita, harapan dan kegembiraan kita," katanya. “Itu memungkinkan kita untuk saling mendengar. Untuk saling mengundang," tambahnya. (*)