NOVA.id - Perempuan di Negeri Tirai Bambu rupanya dipercaya sebagai pengendali keuangan keluarga.
Selama ini, masyarakat keturunan Tionghoa biasanya pandai dalam bisnis dan sukses dalam hal keuangan.
Hal ini disebabkan karena perempuannya mampu mengelola keuangan keluarga dengan baik.
Baca Juga : Dari Rumah Minimalis hingga Budaya, Ini yang Bikin Marie Kondo Jago Melipat Baju
Perkara tersebut juga selaras dengan survei di tahun 2016, Women Financial Management Report yang dipublikasikan oleh situs bernama Hexun.
Riset ini melihat daya beli perempuan di Tiongkok, jumlah aset, preferensi produk finansial pilihan keluarga, dan 10.000 pertanyaan dalam lembaran kuesioner.
Dari penelitian tersebut diungkap, ketika perempuan punya penghasilan yang lebih tinggi dibandingkan suami, maka ia semakin mengendalikan perputaran keuangan di keluarga.
Baca Juga : Tak Mau Pakai Rompi Tahanan hingga Kericuhan Terjadi dalam Sidang Ahmad Dhani, Begini Penjelasan Kuasa Hukum
Di samping itu, perempuan di Tiongkok juga diketahui lebih cerdas dan pantai mengatur keuangan ketimbang pria.
Dalam riset ini didapatkan, 78 persen perempuan di Tiongkok yang sudah menikah akan meminta suami menyerahkan bukti gaji setiap bulannya.
Namun kebiasaan tersebut tidak dilakukan jika suami ternyata miliki pendapatan yang lebih besar dibandingkan sang istri.
Baca Juga : 25 Kali Nikah, Ini 8 Perilaku Eyang Subur yang Dianggap Menyimpang, Termasuk Urusan Ranjang!
Hal ini lantaran, pria dengan gaji lebih besar akan lebih bersikap tegas untuk tidak memberikan bukti transfer gaji yang didapatkannya.
Salah satu pakar investasi seperti yang dikutip Shenzen Special Zone Daily menerangkan, perempuan di Tiongkok semakin tertarik dengan investasi.
“Perempuan Tiongkok semakin tertarik dengan investasi dan ini merupakan hal baik karena mereka merupakan pengendali keuangan keluarga,” jelasnya.
Dalam penemuan ini menyebutkan, pengaruh perempuan sangatlah signifikan pada bidang keuangan dan investasi keluarga.(*)