Dari Sakit Punggung Hingga Rasa Nyeri di Miss V, Ini 5 Risiko yang Bisa Didapatkan Bila Terlalu Sering Bercinta dengan Pasangan

By Alsabrina, Senin, 18 Februari 2019 | 00:00 WIB
Dampak buruk bila terlalu sering bercinta (iStock)

NOVA.id - Bercinta menjadi aktivitas yang mampu meningkatkan hubungan dengan pasangan.

Selain itu, ada banyak manfaat kesehatan yang bisa kita dapat.

Namun ternyata, terlalu sering bercinta juga memiki risiko berbahaya, loh.

Sangat penting bagi kita untuk mengetahui frekuensi bercinta yang tepat dengan pasangan.

Baca Juga : Dijodohkan dengan Juliana Moechtar, Ifan Seventeen Geram dan Beri Jawaban Menohok

Hati-hatilah, bila terlalu sering bercinta, ini risiko yang yang bisa kita dapatkan.

1. Inflamasi

Perempuan yang bercinta terlalu sering dapat mengalami inflamasi di area Miss V.

Hal ini bisa menimbulkan rasa nyeri ketika buang air kecil atau kesulitan berjalan karena Miss V terluka.

Baca Juga : Kulit Tangan Kusam dan Kering? Yuk Atasi dengan 2 Bahan Alami Ini

2. Tubuh Letih dan Tekanan Darah

Bercinta terlalu sering dapat membuat tubuh merilis hormon norepinephrine, adrenaline, dan kortisol ke aliran darah yang dapat meningkatkan detak jantung.

Hal ini bahkan berisiko memicu tekanan darah tinggi.

Rasa letih pun tak bisa dihindari karena terlalu sering bercinta.

Baca Juga : Bermain Golf Bersama Senk Lotta, Hotman Paris Ungkit Soal Bisnis Prostitusi Cewek Uzbekistan: Orang Indonesia Rela Bayar Tinggi

3. Kecanduan

Terlalu sering bercinta rupanya dapat menimbulkan kecanduan.

Seseorang yang kecanduan seks akan terobsesi dengan seks hingga memaksa pasangannya meskipun sedang tak bergairah.

Bercinta perlu dilakukan saat kita dan pasangan sama-sama menginginkannya.

Baca Juga : Jangan Cuma dari Luar, Yuk Konsumsi Makanan Ini agar Kulit tetap Awet Muda!

4. Sakit Punggung

Salah satu tandanya kita terlalu banyak bercinta adalah gejala nyeri punggung.

Hal ini mampu terjadi karena gerakan ekstrim yang dilakukan tubuh.

Baca Juga : 5 Alasan Mengapa Miss V Kita Bisa Kering Saat Berhubungan Intim

5. Penyakit Seksual Menular

Perempuan yang aktif secara seksual lebih berisiko tertular virus penyakit seksual menular.

Namun, ini umumnya hanya terjadi pada perempuan yang kerap bergonta-ganti pasangan dalam bercinta.(*)

(Juwita Imaningtyas)