NOVA.id - Membesarkan nama SASC sampai berhasil menjadi acuan kosmetik anak muda zaman sekarang tentu tak mudah bagi seorang Priscilla Pangemanan.
Terlebih, Priscilla pernah diremehkan oleh banyak orang akan usahanya ini!
Menganggap remehan orang sebagai "bahan bakar" untuk sukses, Priscilla malah berhasil membuktikan kalau SASC berhasil menjadi teman setia para perempuan di Indonesia!
Baca Juga : Waspada! Ternyata, Generasi Milenial Sangat Rentan Terkena Hipertensi, Ini Pendapat Ahli
Sebelum menapak karier sebagai seorang entrepreneur, Priscilla sebenarnya pernah bekerja di sebuah majalah fashion terkemuka tanah air selama tiga tahun, sebagai staf di divisi marketing.
Tiga tahun dirasa cukup untuk menimba ilmu dan pengalaman, hingga akhirnya ia memberanikan diri untuk berusaha sendiri.
Namun bak bisnis lainnya, Priscilla menghadapi pihak yang suka dan tidak.
Baca Juga : Terkuak Foto-Foto Prewedding Irish Bella dan Ammar Zoni, dari Adat Minang hingga Jadi Kakek Nenek
Berbagai cibiran pun banyak dituainya.
Apalagi konsep bisnis yang diusungnya belum umum saat itu, yaitu: social enterprise—penggabungan bisnis murni dengan charity.
“Banyak temen saya yang bilang, kenapa kamu harus selalu mengaitkan hasil penjualan kamu dengan donasi? Ya kalau kamu untung, kalau kamu lagi rugi, nutup ongkos aja enggak bisa, buang buang waktu, dan lain lain sebagainya,” ungkap Priscilla.
Baca Juga : Boyong Keluarga Besar ke Jepang, Ibunda Syahrini: Minta Doa Kelancaran untuk Semuanya, Acara Pernikahan?
Namun dia tak lantas menyerah.
Meskipun, "Dengar begitu sempat bikin takut gagal juga. Tapi saya bilang dan tegaskan ke diri sendiri, kalau semuanya takut, ya, malah saya enggak akan ke mana-mana," ujar ibu dua anak ini.
Kisah selanjutnya, produk yang diusungnya dengan konsep semacam itu kian dikenal.
Hingga dia pun berani menggaet beberapa influencers ternama tanah air untuk berkolaborasi bersama, ya, berbisnis dan berdonasi.
Tapi, apa buah manis itu hanya dipanennya berkat dia berani dan pantang menyerah?
Tentu tak hanya itu.
Baca Juga : Syahrini Dikabarkan Pakai Jasa Katering Ruben Onsu untuk Pernikahannya, Bensu Akhirnya Buka Suara!
Darah bisnis ternyata sudah mengalir di tubuh perempuan asal Semarang ini sejak kecil.
Sang ayah dulunya juga seorang wirausaha yang gemar melakukan kegiatan sosial.
Jadi, sejak kecil, dia sudah akrab dengan bisnis dan kegiatan sosial.
Baca Juga : Pernikahan Syahrini dan Reino Barack Diisukan Digelar Hari Ini, Krisdayanti: Selamat Jadi Istri yang Baik
Hingga akhirnya terpatrilah cita-citanya menjadi seperti sang ayah.
“Karenanya kalau saya berbisnis apa pun juga, itu saya maunya enggak hanya meng-impact pada diri saya saja, tapi saya mau meng-impact pada diri orang lain juga,” jelas Priscilla.
Tambahan lagi, di masa remaja hingga dewasa Priscilla memang sudah aktif berkegiatan dan berorganisasi.
Menurutnya, memberdayakan diri itu penting untuk mengaktualisasikan dan meningkatkan kepercayaan dirinya.
“Saya orangnya dari muda emang enggak bisa diam. Waktu sekolah suka ikut organisasi OSIS, tari, keagamaan. Kuliah juga sama. Setelah menikah, ya tahu sendiri, saya itu bukan tipikal perempuan yang bisa diam tinggal di rumah.
"Ya, why not saya kerja aja? Selain menghasilkan uang, juga lebih merasa percaya diri. Sebagai perempuan saya merasa kalau bisa berkarya, memberdayakan diri, apalagi memberi impact positif, itu pasti rasa percaya dirinya akan naik,” ungkap Priscilla semangat.
Nah, semangat ini yang juga ia bawa saat mendirikan SASC. Dengan slogan beauty with purpose, Priscilla mengajak masyarakat untuk peduli dengan sesama.
“Di sisi lain kalian juga do good gitu, karena ada presentase dari hasil penjualan yang akan didonasikan ke beberapa yayasan di Indonesia. Kalau sekarang total ada 9 yayasan,” jelas perempuan yang suka melancong ini.
Namun, jangan bertanya apakah dia sekarang sudah puas.
"Masih kurang, ha-ha-ha. Soalnya saya orang yang tidak cepat puas. Ya, masih kurang bukan berarti tidak bersyukur. Saya bersyukur dengan apa yang sudah saya achieve sekarang dengan SASC."
Keren? Pastinya!
Karena itulah yang bisa kita lakukan sebagai perempuan: Berani dan mandiri menentukan langkah ke depan dan berani bersikap terhadap orang yang meremehkan! (*)
Deretan lengkap profil dan kisah perempuan inspiratif pilihan NOVA 2019 bisa Sahabat NOVA temukan di Tabloid NOVA edisi 1617.
Maria Ermilinda Hayon / NOVA