NOVA.id - Belum lama ini kabar duka datang dari Putri D'Academy 4.
Pasalnya juara 1 ajang pencarian Dangdut Academy 4 itu baru saja kehilangan sang ayah tercinta untuk selama-lamanya.
Ya, ayahanda Putri, Syamsuddin telah meninggal dunia pada Senin, (04/02) lalu.
Baca Juga : Setahun Mengantongi Rp 23 Miliar dari YouTube, Ria Ricis Dapat Penghargaan Internasional!
Kepergian sang ayah pun rupanya masih membuat dara berusia 17 tahun ini dirundung duka mendalam.
Bahkan kesedihannya itu masih jelas terlihat kala Putri launching single keduanya di televisi.
Mengenakan gaun biru, Putri tampil menyanyikan single terbarunya yang berjudul Bintangku dengan penuh penghayatan.
Usai menyanyikan Bintangku, Putri ternyata juga didaulat untuk menyanyikan single pertamanya yang berjudul Doaku.Tak sendiri, Putri terlihat ditemani sang bunda saat bernyanyi di atas panggung.Diiringi isak tangis seisi studio, Putri tampak tak kuasa membendung air matanya kala bernyanyi sembari mengenang sosok ayah tercintanya.
Baca Juga : Berita Terpopuler: Ucapan Romi Usai Belah Perut Istrinya Hingga Luna Maya Menangis di Atas PanggungHingga tanpa diduga, Putri tiba-tiba pingsan di tengah lagu yang sedang ia nyanyikan.Sontak, momen ini pun langsung membuat panik seisi setudio hingga akhirnya Putri dibawa keluar dari panggung.Momen pingsannya Putri ini diunggah melalui YouTube Indonsia seperti berikut ini.
Baca Juga : Dian Nitami Bagikan Potret Dua Cucunya yang Menggemaskan! Seperti Apa?
Sebelumnya, ayahanda Putri dikabarkan meninggal secara mendadak pada Senin, (04/02).Putri bahkan menceritakan jika sang ayah masih menemaninya sebelum ajal menjemput.
Baca Juga : Denny Cagur Ungkap Ritual Unik yang Dilakukannya Tiap Hari, Seperti Apa?"Jadi waktu itu putri baru pulang off air di Sidoarjo, bapak masih jemput malamnya, tapi biasanya ngobrol tapi malam pas mau meninggal sudah tidak ngobrol lagi, cuman senyum saja bapak," ujar Putri.Mengutip dari TRibunPontianak, Irfan Hakim mengungkapkan jika ayahanda Putri ditemukan meninggal dunia saat tak lagi bangun dari tidurnya. (*)