Kisah Pilu Desy Ratnasari dan Almarhumah Nenek Tidur di Terminal Bus

By Tiur Kartikawati Renata Sari, Kamis, 7 Maret 2019 | 14:27 WIB
Kisah Pilu Desy Ratnasari dan Almarhumah Nenek Tidur di Terminal (Instagram/@alvinadam1)

NOVA.id - Kabar duka tengah menyelimuti keluarga Desy Ratnasari.

Artis senior ini baru saja kehilangan sosok sang nenek tercinta.

Hj. Murdiah binti Suharta, sang nenek meninggal dunia di RS Hasan Sadikin, Bandung pada Rabu (06/03).

Baca Juga : Curahan Hati Rina Zaelani, Kakak Syahrini yang Beda Ibu untuk Pernikahan Inces dan Reino Barack

Amat dekat dengan sosok sang nenek, tangis Desy Ratnasari pecah saat kafani jenazah.

Bukan tanpa alasan, selama ini banyak kenangan spesial antara Desy Ratnasari dan sang nenek.

Melansir dari tayangan Youtube, Desy Ratnasari pernah mengungkapkan jika dirinya pernah merasakan tidur di terminal dengan sang nenek saat meniti karir di dunia hiburan.

Baca Juga : Bercucuran Air Mata, 3 Momen Haru saat Syahrini Sungkem pada Ibunda

"Saya pernah ngalamin tidur di terminal, waktu itu pulang syuting jam 2 pagi dari Jakarta dengan nenek.

Dari Jakarta bus ke Sukabumi itu cuma sampai jam 5, jadi pilihannya adalah saya harus ke Cianjur dulu.

Sampai Cianjur jam 3 dan saya harus tidur dong, nunggu ya, saya harus tidur," ungkap Desy Ratnasari mengenang masa-masa perjuangannya dengan sang nenek.

Baca Juga : Ikhlaskan Reino Barack Nikahi Syahrini, Luna Maya Segera Berhijab Usai Umrah?

Awalnya, Desy Ratnasari ditentang sang ayah untuk berkarir di dunia hiburan hingga hanya sang nenek yang menemaninya ke manapun.

"Saya bersyukur nenek saya yang selalu ada untuk saya, menemani saya berjuang.

Awalnya memang perjanjian dengan ayah saya, ayah saya mengizinkan saya untuk terjun di dunia entertainment kalau saya ditemani oleh nenek saya ke mana pun," pungkasnya.

Baca Juga : Dulu Ditentang Ibunda Nikahi Luna Maya, Harunya Sungkeman Reino Barack Mohon Restu Peristri Incess

 

 

Nasihat yang paling diingat dari almarhumah sang nenek ternyata menjadi pedoman hidup Desy Ratnasari.

"Nenek saya mengajari saya untuk jangan pernah menuntut apapun kepada orang tua kamu dengan ketiadaan mereka dalam kehidupan kamu.

Justru kamu jadi orang yang mengerti posisi mereka yang tidak bisa menemani kamu, karena mereka harus berkorban untuk membiayai kamu," kenang Desy Ratnasari menirukan ucapan sang nenek semasa hidupnya. (*)