NOVA.id – Gerakan penanaman sejuta mangrove yang diresmikan Ibu Negara Iriana Joko Widodo pada Senin siang (11/03) di kawasan pantai PLTU Pandeglang, Banten mendapat sambutan yang cukup baik dari perempuan di provinsi tersebut.
Menurut Irna Narulita, Bupati Pandeglang, ada banyak kelompok perempuan yang dilibatkan dalam program itu.
“Mereka berasal dari kelompok wanita tani, PKK, Dharma Wanita, dan semua para pemerhati lingkungan perempuan,” kata Irna kepada NOVA.
Baca Juga : Akui Dekat dengan Gisel, Wijin Berkeinginan Menikah di Bulan September
Rupanya, keterlibatan perempuan dalam program ini menggugah lelaki di wilayah tersebut untuk membantu.
“Bapak-bapak enggak mau kalah untuk ikut menjaga alam,” tambah Irma.
Program penanaman sejuta mangrove yang dimulai Iriana Jokowi bersama Mufidah Jusuf Kalla, serta ibu-ibu Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Kerja (OASE KK), dilakukan serentak di 10 provinsi.
Baca Juga : Luna Maya Berhijab, Komentar Faisal Nasimuddin Langsung Jadi Sorotan
Sedangkan di Pandeglang sendiri, program ini akan dilakukan secara berkesinambungan di 10 kecamatan yang mencakup 100 desa pesisir yang ada di Pandeglang.
Kata Irna Narulita, program ini sekaligus launching Perempuan Peduli Mangrove.
Penanaman mangrove, kata Irna Narulita, sangat bermanfaat bagi masyarakat yang tinggal di kawasan pantai.
Baca Juga : Hamil 5 Bulan, Aura Kasih Ngidam Sesuatu yang Menakutkan! Apa?
“Dengan adanya mangrove dan pohon keras hutan pantai itu, bisa menahan ombak yang sangat tinggi berpotensi tsunami sampai 88 persen,” kata Irna Narulita. (*)
Muhamad Yunus