NOVA.id – Jelang kelahiran royal baby, Meghan Markle mulai memperlihatkan kemandiriannya sebagai perempuan kerajaan.
Dikabarkan, Meghan Markle memutuskan untuk tidak memakai dokter kerajaan yang merupakan seorang laki-laki untuk membantu dirinya melahirkan.
Keputusan Meghan Markle ini dirasa keluar dari tradisi kerajaan, karena ia tidak memilih dokter persalinan kerajaan yang sudah berpengalaman dalam mengurusi keluarga Kerajaan Inggris.
Baca Juga : Gisel Kerap Diberitakan Dekat dengan Pria Lain Usai Cerai, Gading Marten: Dia Berhak Bahagia
Ia tak ingin dokter laki-laki yang memimpin tim dokter untuk persalinannya, ia justru memilih dokter perempuan untuk membuatnya kuat menjalani proses melahirkan.
“Meghan tidak ingin laki-laki. Dia ingin orangnya kepercayaannya sendiri yang membantu proses persalinan,” jelas seorang sumber dari Kerajaan Inggris.
Keputusan Meghan Markle ini membuat staf Kerajaan Inggris pun khawatir, karena dokter kandungan kerajaan adalah orang terbaik dari yang paling baik di dunia.
Baca Juga : Kata Manis yang Diungkapkan Istri John Travolta Untuk Ulang Tahun Anaknya yang Meninggal 10 Tahun Lalu
Tapi, ini bukan pertama kali Meghan Markle keluar dari tradisi kerajaan.
Sebelumnya, istri dari Pangeran Harry ini memutuskan untuk tidak melahirkan di Lindo Wing di St. Mary’s Hospital di Paddington, yang telah menjadi tempat persalinan para anggota kerajaan terdahulu.
Baik Meghan Markle mau pun Pangeran Harry, keduanya memutuskan untuk menggunakan rumah sakit di sekitar rumahnya.
Baca Juga : Roy Marten Tunjukkan Suara Merdu Anaknya dan Singgung Cinta yang Berlalu! Sindir Gisel?
Sementara itu, mendengar royal baby dari Meghan Markle dan Pangeran Harry akan segera lahir, ibunda Meghan pun sedang terbang menuju Inggris.
“Doria seharusnya sudah tiba di sini untuk proses persalinan. Tetapi, dia tidak bisa tinggal lama, karena harus kembali bekerja dan melihat anjing-anjingnya,” jelas sumber tersebut.
Semoga, keputusan Meghan Markle ini membuat proses persalinan lancar ya, Sahabat NOVA!(*)