NOVA.id - Aktris sekaligus pesinetron Maudy Koesnaedi mulai pilih-pilih dalam menerima tawaran akting.
Pasalnya, "Kalau sekarang kan saya prioritasnya udah jadi ibu rumah tangga yaa. Anak saya juga udah kelas 6 sd, mau ujian."
"Jadi kalau emang mau berkarya, berproduksi, ya penginnya yang serius gitu, yang emang benar-benar kita sama-sama niatnya, mau bikin apa," ungkap Maudy saat ditemui di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Baca Juga : Tokopedia Berikan Pengalaman Baru Berbelanja Online Lewat Official Store
Ternyata tak hanya karena prioritasnya sudah berbebeda sejak kehadiran, Eddy Maliq Meijer.
Katanya, ia mulai selektif, "karena memang kadang-kadang jadwalnya enggak sesuai."
Toh, menurut Maudy, sebagai seorang seniman peran, dirinya telah melewati beberapa fase, dari sinetron, ftv, hingga layar perak.
Baca Juga : Bye-bye Rasa Khawatir Berbelanja Online, Kini Kualitasnya Tak Diragukan
"iyaaa ya ada fase-fasenya ya kayaknya. Waktu dulu di sinetron kan lamanya, 90an - si doel selesai 2007. Kemudian lanjut di ftv, si doel anak pinggiran itu 2011," terangnya.
Namun, meski sinetronlah yang membesarkan namanya, Maudy mengaku sudah tak sanggup lagi.
"Kalau sinetron jelas, bukannya enggak ada tawaran, tapi sayanya sendiri enggak sanggup untuk ngikutin sistem kerja yang kemarin-kemarin tuh kejar tayang," terang Maudy.
Baca Juga : Kareena Kapoor Soroti Kasus Pengeroyokan Audrey di Pontianak: Kekerasan Anak Bukan Hal Main-Main!
Pasalnya, Maudy takut jika memaksakan ia malah mengganggu tim produksi lain.
"Kalau sayanya kan enggak kuat, sayanya enggak bisa stand by 24 jam di lokasi syuting atau pulang subuh, takutnya ngeganggu produksi. Jadi enggak ikutan lagi kalau sinetron," ujarnya.
Lantas, apakah Maudy sampai terpikir sudah tak laku di usianya kini?
Baca Juga : Roy Marten Ditanya Soal Kekasih Baru Gading Marten: Pas, Saya Setuju
"Bahwa enggak laku sih udah ada persiapan dari jaman kapan ya. Udah lama lah. Maksudnya bukan masalah udah enggak laku, kalau tawaran-tawaran film tuh ada, dateng, tapi saya merasa kayak belum click. Belum pas gitu," terang Maudy.
Toh, walaupun sempat terpikir, Maudy tetap tidak akan pensiu dari dunia seni peran.
Katanya, "Buat saya itu juga makanan jiwa. Menyaksikan nonton sama main atau berproduksi juga." (*)