Bersama Komunitas Tunanetra, Konser Yura Yunita Banjir Air Mata

By Aghnia Hilya Nizarisda, Jumat, 3 Mei 2019 | 17:25 WIB
Yura Bersama Komunitas Tunanetra, Konser Yura Yunita Banjir Air Mata (Aghnia Hilya N/NOVA)

 

NOVA.id - Penyanyi Yura Yunita sukses membuat konser perayaan album keduanya di Jakarta banjir air mata.

Salah satunya ketika ia menceritakan masa terpuruknya saat dia merasa enggak mungkin melahirkan album kedua.

Hingga akhirnya dia bertemu dengan Delia, seorang tunanetra yang bersuara merdu, saat mengisi acara di Yayasan Tunanetra Wyata Bandung.

Baca Juga : Inilah 3 Alasan Kenapa Kamu Harus Menonton Avengers: Endgame

“Saat dengar suaranya, aku menangis. Saat dia tanya kenapa? Aku bilang, karena suaranya bagus sekali,” cerita Yura dengan suara mulai bergetar.

Ia melanjutkan, “Lalu dia bilang, kalau dia pengin jadi penyanyi sepertiku agar bisa membahagiakan orang lain. Saat itu, aku rasanya seperti digampar.”

Setelah ngomong begitu, dari atas panggung Yura memberikan kesempatan Delia dan teman-teman dari yayasan tersebut mengambil alih panggungnya.

Baca Juga : Ini Persiapan Wajib Buat Ibu-Ibu yang Sering Antar Jemput Anak Sekolah Naik Motor

Diawali dengan merdunya suara Delia da diteruskan 7 temannya yang lain, meraka menyanyikan Berawal Dari Tatap.

Penampilan itu menyentuh hati penonton hingga ketika lagu itu berakhir, penonton berdiri dari bangkunya untuk bertepuk tangan.

“Mungkin enggak akan ada album Merakit tanpa mereka. Mungkin kalimat yang dia ucapkan saat itu kalimat yang sederhana.

Baca Juga : Detik-Detik Romantis Richard Kyle Lamar Jedar di Hadapan El Barack

Tapi percayalah, kalimat itu bermakna besar buat aku. Kita harus bangkit dan berusaha merakit mimpi kita.”

Setelahnya, Yura kembali membawa suasana syahdu dengan menyanyikan lagu Merakit bersama teman-teman dari komunitas tunanetra tersebut.

Seluruh Balai Sarbini seakan dihipnotis dan ikut bernyanyi bersama dan sesekali mengusap mata karena tetesan air mata.

Baca Juga : Manisnya Kejutan Ulang Tahun Anak-Anak David Beckham untuk Sang Ayah

 

Lagu yang kemudian menjadi album keduanya itu sukses membuat Yura dan penonton merakit haru bahagia.

Pasalnya, lagu-lagu yang dibawakan oleh Yura saat konsernya di Jakarta memang lagu yang personal untuknya.

“Semua lagu yang ada di album ini bercerita tentang kisah sangat personal yang aku alami. Setiap kisah dari fase terburuk, bangkit, dan terbaik aku tuangkan di sembilan lagu di album Merakit,” pungkas Yura. (*)