NOVA.id - Namanya bulan Ramadhan (Ramadan), sebagian dari kita tentu percaya ada banyak peluang yang terbuka.
Terutama, peluang untuk berbisnis dan mencari penghasilan tambahan meski di bulan puasa.
Alih-alih kembali berbisnis takjil atau kue kering khas Lebaran saat bulan puasa, mengapa kita tak mulai mencoba berbagai ide bisnis baru yang minim modal ini?
Baca Juga : Akhirnya Melepas Masa Lajang, Ini 5 Fakta Pernikahan Inka Christie dan Sandiego Africo
Muhammad Setiawan Kusmulyono, seorang dosen S1 Entrepreneurship di Universitas Prasetiya Mulya pun telah membagikan beberapa ide yang bisa kita jajal di bulan Ramadan ini.
Meski minim modal, kalau bisnis ini bisa kita jalankan dengan baik, keuntungannya terhitung lumayan, lo!
Yuk, mulai berbisnis! Berani?
Baca Juga : Rekomendasi Menu Sehat untuk Sahur dan Buka Puasa Bagi Ibu Hamil
Jasa Beli Oleh-Oleh di Kampung Halaman
Kalau pulang ke kampung halaman di Lebaran nanti, banyak orang tentu biasanya akan membawa sejumlah oleh-oleh ketika kembali ke tempat tinggal.
Entah untuk dimakan sendiri, atau untuk dibagikan ke rekan kerja atau tetangga.
Nah, “Kalau hari Lebaran kan semua ikut Lebaran. Jadi, kita yang di kampung bisa menawarkan jasa beli oleh-oleh sebelum tokonya tutup. Sistemnya pre-order,” jelas Kelly—sapaan akrabnya.
Baca Juga : Kisahkan Sahur Pertama di Penjara, Saipul Jamil Bersyukur Bisa Makan Nasi dengan Lauk Sederhana Ini
Buat kita yang tinggal di daerah tujuan mudik, ide ini tentu bisa dicoba.
Sebelum toko oleh-oleh tutup, kita bisa, lo, menawarkan jasa untuk membelikan oleh-oleh lebih dahulu.
“Kalau sudah begini, enggak ada lagi orang yang pulang kampung dan susah nyari oleh-oleh, karena sudah dibelikan duluan,” terang Kelly.
Baca Juga : MTF Autofiesta Jakarta 2019, Tawarkan DP Mulai 15 Persen dan Tenor hingga 7 Tahun
Modal: Ongkos atau transportasi untuk pergi ke toko oleh-oleh. Uang untuk belanja oleh-oleh bisa kita tagihkan lebih dahulu ke pembeli.
Studio Foto Dadakan
Buat kita yang punya hobi dan kemampuan fotografi, barangkali ide berbisnis dengan menciptakan studio foto dadakan ini bisa dicoba untuk hari-H Lebaran nanti.
“Karena Lebaran itu jadi momen sama keluarga. Jadi kalau misalkan kita punya kamera, tempat, dan ada background seadanya, kita bisa bikin jasa foto keluarga. Rame banget! Mereka akan mau foto keluarga pulang salat Ied, atau H+1 sampai H+7,” terang Kelly.
Lho, bukannya kita bisa menjadi fotografer yang dipanggil ke rumah tanpa harus bikin studio?
Baca Juga : Bukan Sekadar Kedai, Kopi Tuli Jadi Jembatan Si Dengar dan Si Tuli
“Kalau kita yang nyamperin ke rumah mereka, potensi dapat uangnya lebih sedikit. Paling satu keluarga. Padahal kalau kita bikin studio, sewa ruko sementara misalnya, orang yang datang foto akan lebih banyak.
Apalagi sekali foto hanya butuh 10 sampai 15 menit, kita bisa pasang tarif Rp300 ribu per sesi,” jelas Kelly.
Modal: Sewa tempat sementara (±Rp2 juta-Rp2,5 juta/bulan), kamera, background foto (Rp50 ribu-Rp200 ribu), dan sewa kebutuhan lighting studio (±500 ribu/hari).
Baca Juga : Wisuda, Ini Potret Putri Semata Wayang Ifan Seventeen yang Warisi Kecantikan Sang Mantan Istri
Katering Sahur
Kalau kita bermukim di daerah sekitar rumah kos-kosan, kita pasti bisa menjajal ide ini!
Kita bisa, lo, membuat paket-paket makanan untuk sahur, terutama bagi penghuni kos-kosan yang biasanya sulit atau enggan keluar kamar untuk mencari makanan sahur.
“Iya, daripada kue-kue kering yang sudah dikuasai pasar besar, kita bisa buat paket-paket makanan untuk sahur, seperti katering, misalnya untuk anak kos,” bilang Kelly.
Baca Juga : Perjalanan Hijrah Peggy Melati Sukma, Pernah Diusir Sampai Ditahan
Modal: ±Rp1 juta untuk modal awal belanja kebutuhan bahan-bahan makanan 50 porsi (dengan asumsi modal Rp15 ribu/porsi berisi nasi putih, lauk, dan sayur, serta ±Rp250 ribu untuk kebutuhan memasak—minyak goreng, bumbu, gas, dan kotak makan).
Nah, kira-kira dari 3 bisnis paling minim modal di bulan Ramadan ini, mana yang paling cocok untuk Sahabat NOVA coba?
Yuk, mulai mandiri dengan berbisnis sendiri!(*)