Berbeda dari obat kanker lainnya, acetogenin tidak perlu masuk ke dalam sel kanker untuk mematikannya.
Senyawa ini cukup menghentikan perpindahan energi, sehingga sel kanker akan gagal membuat Nikotinamida Adenosin Dinukleoida Hidrogen (NADH) yang berarti kematian bagi sel kanker tersebut.
Rupanya, senyawa acetogenin dalam daun sirsak juga bersifat selektif, sehingga hanya menyerang sel-sel kanker saja, bukan sel-sel sehat.
Baca Juga: Sekarang Hijrah, Dulu Dewi Sandra Sempat Miliki Keinginan Meninggal di Atas Panggung
Pengobatan dengan daun sirsak dipercaya mampu menghindarkan pengguna dari risiko berupa penyerangan sel-sel sehat dan efek samping seperti kehilangan berat badan, muntah-muntah berlebihan, hingga rambut rontok.
Meski daun sirsak memiliki khasiat ampuh untuk mengatasi kanker, bukan berarti ekstrak daun sirsak tidak memiliki efek samping.
Tubuh bakal terasa panas saat mengonsumsinya, ada pula yang akan mengalami rasa mual.
Baca Juga: Demi Rp200 Juta, Mahasiswi Perempuan di China Rela Jual Sel Telur Mereka