NOVA.id - Nasib pilu sepertinya menjadi suratan takdir artis cantik Lidya Pratiwi.
Lidya Pratiwi sudah bertahun-tahun lamanya dibui di Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur atas kasus pembunuhan kekasihnya sendiri.
Lidya Pratiwi dianggap bersekongkol dengan sang ibunda, Vince Yusuf dan pamannya Tony Yusuf membunuh sang kekasih yang bernama Naek Gonggom Hutagalung.
Baca Juga: Ini Persiapan Wajib Buat Ibu-Ibu yang Sering Antar Jemput Anak Sekolah Naik Motor
Naek Gonggom Hutagalung ditemukan tak bernyawa di Putri Duyung Cottage, Ancol, Jakarta Utara pada 28 April 2006 silam.
Seperti diwartakan NOVA.id, Minggu, 12 Maret 2017 silam, pemain sinetron Untung Ada Jinny ini mengaku tak terlibat saat aksi pembunuhan.
Namun demikian, Lidya Pratiwi dihukum lantaran mengetahui dan membiarkan rencana pembunuhan kekasihnya tersebut.
Baca Juga: Nikahi Konglomerat, Begini Tampilan Mukena Syahrini dengan Aksen Berlapis Emas 24 Karat!
Baca Juga: 2 Tahun Halangi Tsania Marwa Bertemu Buah Hati, Atalarik Syach: Saya Tidak Percaya Dia Ngurus Anak!
Oleh karenanya Lidya Pratiwi diganjar hukuman 14 tahun penjara.
Enam tahun lalu, tepatnya di tahun 2010, artis cantik ini dipindahkan dari Rutan Pondok Bambu, Jakarta Timur ke LP Wanita Tangerang bersama sang bunda.
Lidya bahkan sempat mendapatkan pengamanan ketat dan masuk dalam ruang karantina sehingga tak bisa ditemui oleh siapapun.
Baca Juga: Lebaran di Penjara, Saipul Jamil Mohon Dewi Perssik Menjenguk: Mami Sini, Bawa Suami!
Kini, banyak yang penasaran dan ingin mengetahui Lidya Pratiwi.
Bagaimana reaksinya saat menghirup udara bebas dan menjalani hidupnya yang baru.
Mendekam selama 13 tahun, Lidya Pratiwi menunggu tahun terakhirnya sebelum bisa bebas dari dalam bui. (*)