NOVA.id - Nadine Chandrawinata kini sedang menikmati perannya dengan menyandang status baru sebagai seorang istri dari Dimas Anggara.
Seperti diketahui, Nadine dan Dimas resmi mengikat hubungan dalam pernikahan pada 5 Mei 2018 lalu.
Namun, selain sibuk menjadi seorang istri, ternyata Nadine mengaku juga sedang fokus dalam bergelut di dunia bisnisnya.
Mulai dari resort di Raja Ampat, clothing line yang bermerek Gamma dan Nadi, hingga yang terbaru aksesori anting yang dinamakan Cuping Ceria.
Baca Juga: Cerita Arie Untung yang Punya Cara Unik untuk Ingatkan Anak Beribadah
Nadine ungkap alasan awal mula ia memutuskan ikut berbisnis di aksesori tersebut setelah sebelumnya sudah cukup lama berbisnis clothing line.
“Awal mula ya karena kejenuhan itu, di rumah enggak tahu mau ngapain lagi, tunggu suami pulang, aku enggak mau keluyuran. Sudah siapin makanan, sudah bersihin rumah, jadi ya sudah jadilah buat anting ini,” ungkap Nadine Chandrawinata.
Tidak tanggung-tanggung, Nadine mengaku terjun langsung dalam memilih semua bahan-bahan hingga menentukan model-model antingnya tersebut.
“Modelnya dari batu-batuan aku coba kombinasiin sesuai selera aku, belanja-belanja batu-batu sendiri, semua benar-benar aku sendiri,” timpalnya.
Baca Juga: MUI Minta Pesbukers Berhenti, Ayu Ting Ting Dikomentari Pedas: Sangat Menikmati Status Jandanya
Namun, bisa dibilang bisnis antingnya tersebut belum berjalan secara penuh, tetapi perempuan yang memulai kariernya sebagai Puteri Indonesia tahun 2005 ini memastikan jika barang-barang jualannya tersebut sangat limited edition.
“Sekarang masih (jualan) di online aja, di Instagram, memang belum di-boosting banget soalnya kalau untuk model anting bisa cuma satu dan dua, jadi kalau habis enggak restock lagi,” cerita Nadine Chandrawinata.
Kakak kandung dari artis kembar Marcel dan Mischa Chandrawinata ini mengaku akan terus mengembangkan bisnisnya tersebut secara perlahan.
Baca Juga: Terungkap Alasan Nagita Slavina Lebih Pilih Laudya Cynthia Bella Dibandingkan Yuni Shara
“Awalnya dipake buat sendiri lama-lama kok banyak banget, waduh kapan makenya, akhirnya aku sama temenku buat untuk di Instagram, tapi belum all out banget tapi sekitar 50-an (barang) ada,"
"Yang pesan beda-beda tak disangka ada aja yang beli, itu aku juga kaget karena aku enggak jual harga tinggi juga, itu hasil karya aja biar bisa dipakai banyak orang. Untuk usaha ini mau diterusin tapi pelan-pelan,” paparnya. (*)