NOVA.id - Ani Yudhoyono telah tiba di Halim Perdanakusuma pukul 22.00 waktu Indonesia.
Sejumlah pejabat negara dan kerabat menyambut jenazah Ani Yudhoyono. Prof. Dr. H. Boediono, B.Sc., M.Ec., Wakil Presiden Republik Indonesia ke-11 turut menyambut SBY dan keluarganya.
Sementara itu, Presiden Joko Widodo diinfokan akan langsung ke Puri Cikeas, Bogor, Jawa Barat.
Jenazah Ani Yudhoyono disambut dengan upacara penghormatan.
Pesawat Hercules C-130 yang membawa jenazah Ani Yudhoyono dan keluarga bertolak dari Pangkalan AU Singapura, pukul 21.00 waktu setempat.
Akan dilakukan upacara penyambutan secara militer di Pangkalan TNI AU sebelum jenazah dibawa ke rumah duka.
Rencananya, almarhumah akan dimakamkan di Blok M 129, Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta, Minggu (02/06) sore.
SBY saat ditemui Rosiana Silalahi di Kedubes RI di Singapura, mengaku terpukul, namun juga ikhlas menerima kenyataan.
Ada satu perkataan SBY yang membuat semua orang yang semakin sedih.
"Suatu hal yang membuat orang di sini semakin bersedih adalah ketika pak SBY memilih dan mengatakan, 'tolong beri tempat yang baik untuk bu Ani di Taman Makam Pahlawan karena itu juga akan menjadi tempat saya," ujar Rosiana Silalahi mengutip pernyataan dari SBY.
Ani Yudhoyono tutup usia setelah berjuang melawan kanker darah di National University Hospital (NUH), Singapura, Sabtu pukul 11.50 waktu setempat.
Ani Yudhoyono dirawat di rumah sakit tersebut sejak 2 Februari 2019. Jenazah sempat disemayamkan di Kedutaan Besar RI di Singapura sebelum dibawa kembali ke Tanah Air.
Ani Yudhoyono meninggalkan sang suami, Susilo Bambang Yudhoyono, beserta kedua anaknya, Agus Yudhoyono dan Ibas Yudhoyono.
Baca Juga: Ani Yudhoyono Tutup Usia Akibat Kanker Darah, Gejalanya Bisa Berawal dari Gusi Bengkak
Tak hanya itu, Ani Yudhoyono juga meninggalkan sang menantu, Annisa Pohan dan Aliya Rajasa.(*)