Berita Terpopuler: Normalkah Bercinta 6 Kali Sehari Menurut Dokter hingga Diana yang Menolak Menikah dengan Pangeran Charles

By Hinggar, Kamis, 6 Juni 2019 | 09:07 WIB
Berita Terpopuler: Normalkah Bercinta 6 Kali Sehari Menurut Dokter hingga Diana yang Menolak Menikah dengan Pangeran Charles (kolase NOVA.id)

1. Kriss Hatta Akui Bercinta Sebanyak 6 Kali Sehari dengan Hilda Vitria, Normalkah Menurut Dokter?

Kriss Hatta pernah bongkar rahasia ranjangnya saat menjadi suami Hilda Vitria.

Tak malu-malu, Kriss Hatta bahkan membeberkan intensitas hubungan intimnya dengan Hilda Vitria.

Kriss mengaku bercinta dengan Hilda Vitria sebanyak enam kali dalam sehari selama tinggal satu atap.

Jika dihitung selama dua tahun pernikahan, ia sudah bercinta dengan Hilda sebanyak lebih dari 4000 kali.

Sebenarnya normalkah berhubungan badan dengan pasangan sebanyak 6 kali sehari?

Yuk ketahui penjelasannya menurut dokter berikut ini!

Dilansir dari Huffington Post, seorang therapist, Tammy Nelson mengatakan bahwa tak ada angka pasti tentang berapa kali frekuensi bercinta yang harus dilakukan pasangan.

Selain itu, menurutnya masing-masing pasangan memiliki frekuensi tersendiri yang dikatakan normal.

Sehingga, normal untuk kita belum tentu normal untuk pasangan lain.

Sementara itu, melansir dari Her.ie, sebuah studi menunjukkan seberapa banyak kita perlu berhubungan badan dengan pasangan menurut usianya.

Penelitian dari Kinsey Institute of Sex, Reproduction and Gender itu menunjukkan, kita memerlukan frekuensi bercinta yang berbeda-beda tergantung dari umurnya.

Hasilnya, kita yang berusia 18 hingga 29 tahun perlu berhubungan badan sebanyak 112 dalam setahun atau sekitar 2 kali dalam seminggu.

Lalu, orang yang berumur 30-39 tahun disarankan untuk berhubungan badan kurang lebih 86 kali per tahun.

Sementara untuk usia 40-49, bercinta perlu dilakukan 69 kali per tahun.

Dilansir dari Kompas.com, Dr. Boyke Dian Nugraha juga menganjurkan agar suami-istri bercinta secara teratur 1-4 kali seminggu.

Pertimbangannya, frekuensi tersebut sesuai ritme tubuh atau kondisi fisiologis pria maupun perempuan.

"Produksi sperma oleh buah zakar boleh dibilang sudah memenuhi kuota penampungan dalam kurun waktu tiga hari. Nah, kalau bisa mengikuti ritme fisiologis tersebut, kan bagus. Apalagi lantaran produksi ini memang harus dikeluarkan secara teratur sesuai waktu atau batas kuota alamiah tadi" jelasnya.

Sebaliknya, frekuensi yang terlalu sering, misalnya 6-8 kali seminggu, membuat energi kita terkuras habis sehingga badan jadi loyo.

Baca Juga: Kriss Hatta Akui Bercinta Sebanyak 6 Kali Sehari dengan Hilda Vitria, Normalkah Menurut Dokter?