NOVA.id – Uji coba LRT Jakarta sudah resmi beroperasi dari 11 Juni hingga 21 Juni mendatang yang tentunya tak boleh dilewatkan Sahabat NOVA.
Sebab, setelah uji coba gratis, LRT direncanakan akan beroperasi secara kormesil untuk menjadi sarana transportasi baru bagi kita masyarakat ibukota.
Moda transportasi ini menjadi pelengkap baru untuk menyempurnakan wajah Jakarta dengan kecepatan dan kemudahan untuk tunjang aktivitas kita yang dinamis.
Baca Juga: Miris, Seorang Ibu Temukan Tempat PSK Terselubung di Dekat Sekolah Anaknya
Dikarenakan penasaran untuk menjajal sarana LRT ini, tim National Geographic Indonesia pun pernah menjajal LRT ini beberapa waktu lalu.
Hari itu, Kamis 13 September 2018 kami mencoba moda transportasi baru masyarakat Jakarta, Light Rail Transit (LRT) Jakarta.
Dengan penuh rasa penasaran dan antusias, National Geographic Indonesia berangkat menuju kawasan Rawamangun, Jakarta. Lebih tepatnya adalah kawasan Velodrome, tempat di mana stasiun LRT Jakarta berdiri.
Baca Juga: Wah, LRT Buka Uji Coba Gratis, Sudah Coba Belum? Begini Cara Daftarnya
Stasiun Velodrome sudah dipenuhi oleh masyarakat umum.
Mereka menunggu kereta LRT datang untuk mengangkut mereka.
Memang rute yang dibuka baru sebatas stasiun Velodrome menuju stasiun Kelapa Gading, tetapi hal tersebut tidak menyurutkan rasa penasaran masyarakat.
Baca Juga: Menahan Air Mata, Anak Elvy Sukaesih Beberkan Ucapan Sang Bunda yang Buatnya Sakit Hati
Sebenarnya LRT Jakarta memang tengah diuji coba dengan rute Rawamangun - Kelapa Gading, tetapi masyarakat umum dipersilakan untuk ikut dan berpartisipasi mencoba.
Tidak ada pemberitahuan khusus mengenai hal ini, sehingga wajar saja bila banyak orang tidak mengetahui uji coba yang dilakukan pada 15 Agustus hingga 14 September 2018 ini.
Beberapa penumpang yang sedang menunggu kereta LRT mengatakan bahwa moda transportasi ini mirip dengan MRT dan LRT milik Singapura.
Baca Juga: Penampilan Baru Jadi Sorotan Netizen, Begini Panglingnya Bripda Puput dan Bersahajanya Veronica Tan
Suasana peron dan sistem pengaman (juga pintu otomatis) menjadi objek perbincangan yang mereka maksud.
Antara peron dengan kereta dibatasi oleh pintu kaca yang akan otomatis terbuka ketika kereta LRT sudah siap mengangkut penumpang.
Ketika di dalam kereta LRT, beberapa penumpang berpendapat bahwa laju kereta terlalu lambat dan masih terasa bergoyang.
Baca Juga: Liburan ke Belgia, Denny Cagur dan Shanty Rela Lesehan di Emperan Sambil Makan Bekal yang Dibawa
Namun hal tersebut langsung dijawab oleh Allan Tandiono, Direktur Utama PT LRT Jakarta yang pada hari itu ikut berada di dalam kereta.
Allan menjelaskan bahwa dalam uji coba tersebut, laju kereta memang dibatasi hanya sebatas 15 km/jam dari kecepatan operasional sebenarnya, yakni 60 km/jam.
"Kecepatan uji coba ini tentu berdampak pada friksi rel dengan kereta, jadi guncangan cukup terasa," ungkap Allan. Lebih lanjut Allan mengatakan bahwa goyangan akan hilang ketika kereta berlari dengan kecepatan seharusnya.
Baca Juga: Nyaris Sentuh Harga Setengah Juta Rupiah, Ini 9 Manfaat Tak Terduga Buah Kersen yang Mahal
Selesai mencoba LRT, para penumpang kemudian secara acak dibagikan kertas survei mengenai pengalaman mereka selama mencoba kereta tersebut.
LRT Jakarta direncanakan akan siap digunakan pada penghujung tahun 2018, artinya kurang lebih dalam tiga bulan, Jakarta akan memiliki moda transportasi baru, menyusul Palembang yang sudah lebih dahulu memilikinya.
Baca Juga: 5 Kata dari Pangeran Charles Ini yang Bikin Hati Putri Diana Hancur Berkeping-keping
Walaupun target waktu semakin dekat, namun harga tiket hingga saat ini masih belum ditentukan.(*)
Artikel ini telah tayang di laman National Geographic Indonesia dengan judul Mencoba LRT Jakarta, Moda Transportasi Baru nan Modern