Sasa Pelopor Bumbu Dapur Buktikan Komitmen untuk Terus Berinovasi

By Dionysia Mayang Rintani, Kamis, 27 Juni 2019 | 14:59 WIB
()

NOVA.id – Dalam momentum bulan Syawal, PT Sasa Inti (Sasa) sebagai perusahaan pembuat bumbu dapur atau kitchen food brand mengawali kegiatan bersama media dengan mengadakan konferensi pers sekaligus Halalbihalal.

Ajang silaturahmi ini dilaksanakan di restoran Feast, Jakarta dan dimulai dengan talkshow dari para perwakilan dari Sasa, termasuk di antaranya chef internal serta food blogger kenamaan.

Fenny Kusnaidy selaku Head of Brand PT Sasa Inti menyatakan, ”kegiatan konferensi pers yang kami adakan ini sekaligus juga merupakan ajang  bersilaturahmi dalam bulan Syawal, bulan yang penuh berkah dengan rekan-rekan media.”

Baca Juga: Stop Jadi Perempuan Sein Kanan tapi Belok Kiri, Ini 4 Cara Agar Bugar dan Konsentrasi Naik Motor

Selain berbagi informasi terkini mengenai berbagai varian bumbu dapur Sasa, Sasa juga ingin membuktikan diri sebagai pelopor bumbu dapur.

Caranya, melalui kegiatan demo masak yang dilakukan oleh chef internal Sasa yang sudah berpengalaman.

“Tentunya momen ini menjadi sangat spesial bagi kita semua karena kami percaya bahwa sharing is giving, yang mana kami berharap, segala informasi yang kami berikan dalam acara ini dapat menjadi masukan yang berguna,” lanjutnya.

Baca Juga: Wali Kota Risma Dikabarkan Kritis, Humas Kota Surabaya Langsung Angkat Bicara

Sasa sendiri telah menjadi merek turun-temurun karena sudah menjadi bumbu dapur dari generasi ke generasi selama 52 tahun.

Terbuat dari bahan-bahan alami dan racikan yang orisinal, Sasa selalu berinovasi dalam menciptakan cita rasa yang disesuaikan dengan selera konsumen.

Rangkaian produk Sasa bukan hanya Sasa Gourmet Powder yang merupakan produk monosodium glutamat (MSG) saja, namun kita juga bisa menikmati produk lainnya.

Baca Juga: Vanessa Angel Menangis Setelah Dengar Vonis dari Majelis Hakim Atas Kasusnya

Kini, Sasa memiliki 7 varian produk dengan beragam turunannya, antara lain produk Sasa gourmet powder, Sasa Tepung Bumbu, Sasa Santan, Sasa Saus Sambal, Sasa Sambal Terasi, LaRasa Bumbu Instan, dan Sasa Kaldu.

()

Sementara, menurut Albert Dinata selaku Head of Marketing PT Sasa Inti mengatakan bahwa inovasi tanpa henti merupakan ciri khas Sasa.

“Kami ingin terus menjaga kualitas produk-produk kami sebagai heritage brand yang kredibel agar selalu dapat menjadi pilihan premium bagi para konsumen yang ingin memanjakan lidahnya dengan sajian atau masakan rumahan yang lezat selayaknya hidangan restoran melalui berbagai lini produk yang akrab lidah masyarakat Indonesia,” tutur Albert.

Baca Juga: Song Joong Ki dan Song Hye Kyo Dikabarkan Tak Pernah Tinggal di Rumah Bulan Madu Seharga Ratusan Miliar

 

 

Ini merupakan bagian dari komitmen Sasa dalam membuat berbagai bumbu dapur melezatkan berkualitas prima yang cocok untuk kuliner nusantara maupun internasional.

“Prinsip utama dalam memasak adalah kita selalu berniat membuat sajian yang lezat dan sebisa mungkin tidak terlalu merepotkan dalam prosesnya,” jelas Chef Igo, chef internal PT Sasa Inti.

Tentunya, kita tak ingin menghabiskan waktu terlalu lama hanya untuk membuat satu masakan saja, bukan?

Baca Juga: Beberkan Fakta Mengejutkan Soal Pekerjaan Muzdalifah, Sang Ketua RT: Mbak Muz Berubah Setelah Dinikahi Nassar

“Untuk itulah kehadiran Sasa dalam kegiatan memasak sangat memberikan solusi atas masalah tersebut yang mana kita tetap dapat menyajikan masakan rumahan atau home cooking meals dengan praktis namun tanpa mengurangi kelezatan masakan tersebut, seakan menjadikan setiap orang Indonesia layaknya koki di rumah,” lanjut Chef Igo.

Komitmen Sasa untuk hadir dan memperkaya masakan konsumen terbukti dengan adanya jutaan toko retail yang tersebar di seluruh Indonesia.

Dengan penetapan harga yang kompetitif dan pengiriman yang dapat diandalkan, Sasa dapat menjangkau setiap sudut wilayah di Indonesia sehingga berbagai lini produk Sasa pun dapat mudah ditemukan baik di pasar tradisional maupun di pasar modern.

Baca Juga: Azriel Ulang Tahun, Ashanty dan Krisdayanti Kompak Beri Doa Manis

Selain itu, Sasa juga telah merambah pasar internasional dengan dilakukannya kegiatan ekspor sejak lebih dari satu dekade ke pasar Asia, Timur Tengah, Afrika, Australia, dan negara lain yang memiliki prospek baik untuk pemasaran. (*)