NOVA.id - Kasus cibiran ikan asin Galih Ginanjar terhadap sang mantan istri, Fairuz A Rafiq kini semakin bergulir panas.
Melaporkan Galih Ginanjar ke Polda Metro Jaya pada Senin, (01/07), Fairuz A Rafiq ditemani sang kuasa hukum Hotman Paris.
Tak hanya Galih Ginanjar, Rey Utami dan Pablo Benua juga terkena imbas dari perseteruan ini.
Baca Juga: Stop Jadi Perempuan Sein Kanan tapi Belok Kiri, Ini 4 Cara Agar Bugar dan Konsentrasi Naik Motor
Pasalnya, keduanya yang mengunggah video bertajuk konten sampah dalam Youtube Channel pribadi.
Pada tayangan Cuap Cuap yang dilansir via Youtube MOP, Pablo Benua dan Rey Utami mengungkapkan bahwa keduanya justru mendukung Fairuz A Rafiq saat ini.
"Secara logikanya gini, kalo memang apa yang diungkapkan oleh Galih itu adalah fitnah, maka kami ada di pihaknya Fairuz," ujar Pablo.
"Kalau apa yang diungkapkan Galih tidak terbukti maka kami ada di pihak Fairuz," tegasnya
"Karena kami jujur melihat Fairuz kasian, kayaknya dari wajahnya dia bener awalnya seperti itu kan, tapi Galih berusaha meyakinkan kita bahwa itu fakta," imbuh suami Rey Utami tersebut.
Dilansir dari Nakita.id, di sisi lain, Sunan Kalijaga seorang pengacara geram dengan pemilik akun YouTube yang telah mengunggah video soal ikan asin tersebut.
Baca Juga: Barbie Kumalasari Panik Berliannya Dituding Palsu karena Alat Pendeteksi Tunjukan Keganjilan Ini
Pasalnya, menurut Sunan Kalijaga sang pemilik akun seharusnya bisa mengerti batasan-batasan, karena menurutnya sang pemilik akun paham soal hukum.
"Harusnya dari awal itu, katanya Anda (pemilik akun) kan yang mengerti hukum ya, kalau nggak salah walaupun saya belum pernah ketemu di sebuah kasus mempresentasikan sebuah perkara juga. Kan harusnya dia bijak gitu, ada batasan yang tidak boleh," ungkap Sunan Kalijaga.
"Kalo ngomong jujur, dia kan katanya yang mengerti hukum, kenapa dia bisa, bisa, melanggar hukum," tambahnya.
Baca Juga: Mbak You Sebut Galih Ginanjar Tak Punya Harga Diri, Sampai Kapan Barbie Kumalasari Pasang Badan?
Bahkan Sunan Kalijaga bertaruh, ia akan mundur jadi pengacara jika sang pemilik akun tak terseret dalam kasus ini secara hukum.
"Saya tarohan nih, saya mundur jadi pengacara kalo dia (pemilik akun YouTube) nggak kena, nggak kena secara hukum? Ya jelas," ujar Sunan Kalijaga.
Semakin memanas, kita tunggu saja perkembangan selanjutnya kasus ini yang sudah memasuki ranah hukum. (*)