Polisi Tembak Polisi, Tangis Pilu Putra Korban: Aku Nggak Rela Papa Pergi

By Hinggar, Jumat, 26 Juli 2019 | 19:40 WIB
Polisi Tembak Polisi, Tangis Pilu Putra Korban Penembakan: Aku Gak Rela Papa Pergi (wartakota)

NOVA.id - Penembakan sesama anggota polisi terjadi di Polres Cimanggis, Kota Depok, pada Kamis (25/07).

Bripka RE dihujani 7 peluru oleh rekannya sendiri, yaitu Brigadir RT.

Bripka RE langsung meninggal di tempat dengan luka pada leher, dada, perut, dan paha.

Baca Juga: Sempat Tak Setujui Pernikahan Nunung, Sang Putra Bongkar Sifat Asli Iyan Sambiran

Tak ada yang bisa menerima hal ini pada anggota keluarga mereka, termasuk dengan putra dari Bripka RE, yang berinisial VT.

VT tak bisa menerima ayahnya pergi meninggalkannya begitu cepat, ia menangis tak henti.

Baca Juga: Bocorkan Suasana Malam Pertama, Siti Badriah Alami Momen Kocak di Kamar Pengantin

"Dari semalam VT gak berhenti nangis, saya sampai nggak tega lihatnya," kata Toni kerabat dekat korban dikutip dari wartakota.tribunnews.com.

VT histeris dan memanggil sang ayah dalam tangisnya.

"Ya Allah papa ya Allah papa, tengokin VT terus papah, papa tengokin VT," teriak VT.

Baca Juga: Suasana Tegang, Calon Suami Ucap Ijab Kabul Berbahasa Arab, Tania Nadira Anggun Pakai Siger Sunda!

"Nggak mau, aku mau liat papa sekarang, papa ga mau aku gak rela papa pergi," ujar VT histeris.

Diketahui VT baru saja duduk di bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Sebelumnya, Bripka RE sempat menitipkan pesan kepada Toni yang merupakan kerabatnya.

Baca Juga: Gemas! Ekspresi Wajah Pangeran Louis yang Satu Ini Selalu Berhasil Menuai Perhatian Banyak Orang

 

 

"Tolong antarkan anak saya masuk sekolah ya," ujar Toni

Tak disangka itu menjadi pesan terakhir dari RE sebelum meninggal dunia.

Toni pun akan melakukan amanah yang dititipkan kepadanya tersebut.

"Bakal saya lakuin, yang dimaksud antar anaknya sekolah itu yang cowok kan baru masuk SMP soalnya. Dari semalam juga dia nangis terus nggak rela ayahnya pergi," ujarnya.

Baca Juga: Hadiri Pernikahan Tania Nadira, Penampilan Ayu Ting Ting Jadi Sorotan

Peristiwa penembakan itu terjadi setelah Bripka RE menolak permintaan Brigadir RT untuk tidak memproses hukum pelaku tawuran berinisial FZ.

Merasa permintaannya ditolak RT pun emosi dan melepaskan tembakan pada atasannya tersebut.

Saat ini RT masih menjalani pemeriksaan intensif di Polda Metro Jaya. (*)