NOVA.id - Pernikahan mantan istri Tommy Kurniawan, Tania Nadira berlangsung meriah dan kelewat mewah!
Melangsungkan akad nikah pada Jumat, (27/07), Tania Nadira resmi dipersunting oleh Abdulla Alwi.
Konon pernikahannya yang kelewat mewah mencapai biaya Rp10 miliar rupiah!
Baca Juga: Stop Jadi Perempuan Sein Kanan tapi Belok Kiri, Ini 4 Cara Agar Bugar dan Konsentrasi Naik Motor
Namun, saat disinggung soal isu tersebut, Tania Nadira menganggap pernikahannya masih wajar.
"Iya, di Bali akan ada acara tapi private dinner," ungkap Tania Nadira dilansir dari Grid.ID, Jakarta Pusat, Sabtu (03/08).
"Kebetulan ada acara tante Rakhee juga di sana, anaknya kita diundang ke sana, jadi keluarga besar aku dan Abdulla juga berangkat ke Bali jadi kita buat dinner aja," lanjutnya.
"Lebih kayak gathering dinner family. Yang diundang juga temen-temen deket doang di bawah 100," paparnya.
Saking mewahnya, beredar kabar bahwa rangkaian acara pernikahannya menghabiskan biaya hingga mencapai Rp 10 miliar.
Menanggapi isu tersebut, Tania Nadira langsung membantah bahwa biaya pernikahannya mencapai nominal Rp 10 miliar.
"Nggak lah, nggak sampai bisa beli rumah kalau 10 M mah. Masih sebatas normal, sebatas wajar nggak kayak gitu-gituan," ungkap Tania Nadira.
Di samping itu, Tania Nadira juga menanggapi santai isu tak benar yang sudah terlanjur beredar mengenai biaya pernikahannya mencapai angka Rp 10 miliar.
"Ya namanya juga berita mau diapain, mau dikomplain. Jadi ketawa aja karena emang itu nggak bener," ungkap Tania Nadira.
Baca Juga: Ratapan Anak Sambung Agung Hercules di Hadapan Pusara Almarhum: Selamat Bobo Ayah
Ditambahkan oleh Tania Nadira, acara pernikahannya selalu tampak mewah dikarenakan ide konsep pernikahanannya yang telah diatur dengan baik.
Sehingga pernikahannya terlihat indah dan mahal meski sebenarnya memakan biaya yang terbilang normal.
"Itu kan bagaimana cara kita mengemasnya, bukan bagaimana kita mengeluarkan biaya," ucap mantan istri Tommy Kurniawan itu.
"Kalau seandainya harga Rp 25 ribu tapi kayak Rp 25 juta bisa aja ya kan. Itu cara kita mengemasnya aja, orang menilai baik, padahal mah semua biasa aja," tutup Tania Nadira. (*)