NOVA.id - Pesinetron cantik Irish Bella kini tengah mengandung buah cintanya dengan sang suami Ammar Zoni.
Hamil bayi kembar, Irish mengaku mengalami kerontokan rambut parah sehingga ia memangkas rambut panjangnya menjadi pendek.
Dalam video Aish TV, Irish mengatakan jika rambutnya mengalami kerontokan lebih parah dari sebelumnya.
Baca Juga: Yuk, Coba 3 Ide Me Time Ini agar Weekend Makin Seru
"Sekarang pas sudah hamil hormon dan sebagainya meningkat, kan ini makin parah jadi aku memutuskan untuk dipotong. Karena rontoknya itu makin luar biasa mengganggu banget," jelas Irish.
Lalu apa yang menyebabkan kerontokan rambut pada ibu hamil?
Baca Juga: Soetikno Soedarjo Ditahan KPK, Sang Putri Sempat Hebohkan Publik karena Batal Dinikahi Denny Sumargo
1. Nutrisi yang buruk
Selama kehamilan, kebutuhan gizi kita berubah karena terserap pada bayi yang sedang tumbuh di dalam rahim.
Banyak perempuan hamil mengalami anemia karena kebutuhan mereka akan zat besi untuk membantu suplai darah mereka yang tumbuh melebihi konsumsi.
Asupan zat besi yang tidak memadai dapat menyebabkan rambut rontok, menurut MayoClinic.com.
Bukan hanya itu saja, tidak makan protein yang cukup juga bisa menyebabkan kerontokan rambut karena asupan vitamin dan mineral juga tak cukup.
Di sisi lain, terlalu banyak vitamin seperti retinol vitamin A juga dapat menyebabkan rambut rontok.
Baca Juga: Cara Jaga Kesehatan Hewan Peliharaan dari Me-O di Indonesia Internasional Pet Expo 2019
2. Penyakit
Beberapa penyakit bisa menyebabkan kerontokan rambut saat hamil.
Ini termasuk diabetes, termasuk diabetes gestasional dan kurap yang merupakan infeksi jamur yang bisa muncul pada kulit.
Beberapa obat juga bisa menyebabkan rontoknya rambut.
Obat-obatan tertentu untuk mengobati darah tinggi, gelisa, dan juga depresi.
Jika kita mencurigai bahwa suatu penyakit atau obat-obatan menjadi penyebab, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter kandungan.
Baca Juga: Hamil Anak Kembar, Irish Bella Pilih Pangkas Rambutnya hingga Bondol, Ammar Zoni Langsung Memuji
3. Perubahan hormon
Kerontokan rambut mungkin disebabkan oleh perubahan hormon normal yang kita alami akibat kehamilan.
Setiap kali tubuh mengalami perubahan hormon yang dramatis, siklus pertumbuhan rambut normal dapat berhenti atau menjadi tidak teratur.
Jadi menghasilkan telogen effluvium atau penumpahan rambut yang berlebihan.
Effluvium telogen juga bisa disebabkan oleh perubahan emosi dramatis yang terkait dengan kehamilan kita.
Kondisi ini biasanya akan memperbaiki sendiri dalam dua hingga tiga bulan tanpa intervensi.
Jika mengalami kerontokan rambut berlebih saat hamil, kita bisa konsultasikan pada dokter untuk mengetahui penyebab pastinya.
Hal ini untuk menjaga kesehatan kita dan sang buah hati.
Sementara itu, ketika rambut rontok sebaiknya hindari menyisirnya secara berlebih dan juga mengikatnya terlalu ketat.
Sebab ini bisa menyebabkan rambut patah.
Baca Juga: Farhat Abbas Kecewa hingga Merasa Dizalimi dan Ancam akan Laporkan Pejabat Polisi
Sahabat NOVA, jangan lupa konsultasikan pada dokter kandungan jika sudah alami kerontokan yang parah. (*)